Lomba Puter Pelung On Line P5SI Jawa Timur, Bukti Wabah Corona Tak Mampu Halangi Hobi, Phoenix Tetap Berikan Dukungan

Wabah pandemik Corona yang melumpuhkan semua aspek kehidupan di dunia dan juga di Indonesia, tak mampu menyurutkan minat mania puter pelung untuk terus menyalurkan hobinya. Larangan untuk melakukan kegiatan yang sifatnya mengumpulkan massa, bukan masalah bagi mereka untuk terus eksis.

Mereka menilai bahwa hobi tidak bisa dihentikan dengan alasan apapun. Agenda lomba yang menjadi program penting dalam hobi, bagi mereka tetap harus dilakukan. Mensiasati larang tersebut, mereka akhirnya menggelar lomba via on line. Tidak perlu harus bertemu langsung dalam satu lokasi, namun mereka bisa tetap berlomba.

Salah satu organisasi yang bersinggungan langsung dengan hobi ini yakni Pemersatu, Penggemar dan Pelestari Puter Pelung Seluruh Indonesia (P5SI), menjadi satu-satunya organisasi yang terus menyemarakkan hobi lewat kegiatan lomba via on line. P5SI Jawa Timur menjadi organisasi di daerah yang kesekian menggelar acara lomba via on line.

Bambang Supriyanto, selaku Ketua P5SI Jawa Timur mengaku bahwa kegiatan ini dilakukan karena banyaknya pemintaan dari mania penghobi. “Kami dari P5SI Jawa Timur sekedar memberikan wadah dan jalan bagi penghobi dan peternak untuk bisa terus berlomba meski lewat media sosial,” tegas Bambang Supriyanto.

Dengan ara ini diharapkan penggemar bisa tetap menyalurkan hobinya meski kondisi saat ini tidak memungkinkan untuk bisa melakukan aktifitas di luar rumah. Lebih lanjut Bambang mengatakan bahwa cara ini dilakukan sebagai wujud bahwa P5SI Jawa Timur tetap komit untuk memberikan kesempatan kepada penghobi dan peternak agar tetap eksis.

“Lomba adalah salah satu kegiatan utama yang harus tetap ada, agar hobi bisa tetap eksis dan bisa berkembang, makanya lomba via on line adalah pilihan tepat dalam kondisi seperti sekarang ini, makanya kami mendukung asalkan dilakukan dengan mengikuti aturan dan prosedur yang ada,” lanjutnya.

Namun demikian Bambang mengharapkan bahwa setiap peserta harus memahami aturan main lomba via on line. “Saat ini banyak pemain baru yang belum begitu paham aturan main lomba, apalagi lomba on line. Ini tugas penyelenggara untuk bisa mensosialisasikan agar mereka tidak sampai salah paham,” harapnya.

Marinto Dwi Prasasti, ketua panitia mengatakan hal yang sama. “Kami ingin agar hobi puter pelung tetap ada, sehingga lomba harus tetap digelar, makanya kami pilih lomba melalui media sosial dengan harapan tidak lagi melanggar aturan bahwa setiap kegiatan tidak boleh dilakukan dengan jalan mengumpulkan massa,” papar Ketua P5SI Kab Sidoarjo.

Diharapkan dengan kegiatan ini, penghobi tetap bisa menyalurkan hobinya tanpa harus mendapatkan halangan dari pihak berwajib. Acara ini digelar pada Sabtu, 25 April 2020 dengan menghadirkan sekitar 20 peserta. Setiap peserta dibatasi hanya melombakan satu ekor burung puter pelung miliknya.

Aturan main juga sudah dijelaskan oleh panitia. Kegiatan lomba puter pelung via on line masih mendapatkan dukungan Phoenix, salah satu produk pakan untuk burung anggungan. Philips Nugroho Widiasto, salah satu manager Phoenix mengatakan bahwa program support Phoenix menjadi agenda yang sudah sering dilakukan.

“Phoenix sudah berkomitmen untuk mendukung setiap kegiatan lomba burung anggungan. Selama kami bisa mendukung, maka kami akan memberikan dukungan penuh pada penyelenggara, karena kami juga memiliki tujuan untuk menyemarakkan hobi anggungan,” ungkap Nugroho.