Connect with us

Perkutut

Liga Perkutut Sul-Sel 2024 Putaran 1 Makassar (Minggu 28/04), Nalendro Amunisi H.Abu Bikin Heboh Saat Meraih Bendera Empat Warna

Published

on

Kesibukan Pengurus Pengwil Sulawesi Selatan, berimbas pada agenda kegiatan, salah satunya Liga Perkutut yang rutin diselenggarakan tiap tahun. Meski demikian, pengurus tetap mengupayakan agar moment bagi kung mania bisa tetap tergelar, sehingga penyaluran hobi bisa terus dilakukan. Liga Perkutut Sulawesi Selatan untuk tahun 2024, akhirnya bisa tergelar pada Minggu, 28 April 2024.

Suasana Liga Perkutut Sulawesi Selatan 2024 Putaran 1

“Alhamdulillah Liga Perkutut Sulawesi Selatan untuk tahun 2024, akhirnya bisa kami mulai meski agak telat,” terang Wisnu Wibowo, Ketua Pengwil Sulawesi Selatan. Faktor keterlambatan ini disebabkan kesibukan Pengurus. Menempati lokasi di Lapangan Eks Terminal Toddopuli Makassar, panitia berhasil menghadirkan peserta sebesar 170 ekor perkutut usia muda (Piyik hanging), perkutut usia remaja sampai perkutut usia dewasa.

Jumlah tersebut terbagi dalam empat kelas yakni Dewasa Senior (1 blok), Dewasa Yunior (2 blok), Piyik Yunior (1 blok) dan Piyik Hanging (2 blok). Kehadiran kung mania menjadikan kegiatan yang rencananya akan digelar sebanyak 9 putaran ini terlihat luar biasa dan semarak. Wisnu Wibowo menuturkan bahwa dengan adanya liga ini diharapkan hobi perkutut di Sulawesi Selatan bisa semakin berkembang dan maju.

“Saya selalu berusaha untuk mendukung setiap kegiatan seperti lomba dengan harapan agar hobi perkutut bisa semakin maju dan banyak pemain baru serta memberikan semangat pada yang lebih senior untuk tetap eksis menekuni hobi,” sambung Wisnu Wibowo. Keinginan tersebut nampaknya mulai terlihat dan terasa. Saat berlangsungnya kegiatan liga, ada perkembangan kualitas burung yang terjadi.

Amunisi milik salah satu kung mania yakni H.Abu yang tinggal di Mappanyukki Makassar, bernama Nalendro yang menempati nomor kerekan 16 berhasil membuat heboh lapangan. Betapa tidak perkutut ternakan WH Sidoarjo Jawa Timur ini sukses mengantarkan ke podium pertama di kelas paling bergengsi yakni Dewasa Bebas. Tak tanggung-tanggung kemenangan ini bukan asal juara, namun sukses meraih penilaian luar biasa yakni bendera 4 warna.

Ketua Pengwil Sulawesi Selatan (kanan) saat menyalami pemenang

H.Abu yang menyaksikan sendiri performa luar biasa yang dipertontonkan amunisinya tidak bisa berkata-kata selain mengucap rasa syukur atas apa yang didapat. “Al Nalendro bisa meraih juara pertama dengan hasil bendera 4 warna,” ungkap H.Abu. Perasaan bangga tidak hanya dirasakan oleh H.Abu tetapi juga semua kung mania yang menyaksikan kehebohan tersebut.

Bahkan Ketua Pengwil Sulawesi Selatan memberikan apresiasi atas hasil yang didapat. “Ini baru luar biasa, burung milik H.Abu bisa meraih juara pertama dengan bendera 4 warna,” jelas Wisnu Wibowo. Lebih lanjut disampaikan bahwa kemenangan ini patut untuk diapresiasi oleh seluruh kung mania karena bisa mendongkrak kemeriahan dan semangat kung mania untuk lebih berkiprah dengan menghadirkan amunisi unggulan.

Sedangkan peraih podium kedua diraih Meteor andalan H.Majid DG Tata Makassar produk ternak Godbless yang berada di nomor kerekan 19 dan tempat ketiga dimenangkan Gowata orbitan Pak Adnan Gowa yang dikerek pada nomor 40. Untuk Kelas Dewasa Yunior, podium pertama berhasil menjadi milik Anak Soleh amunisi H.Majid DG Tata Makassar ternakan Amel yang dikerek pada nomor 49.

WIsnu Wobowo (kanan) Ketua Pengwil SUlawesi Selatan

Disusul kemudian Messy andalan Aamiin Gowa produk P.Mahkota yang berada di nomor 52 dan Tik Tok orbitan Ansar Adenium BBG Gowa ring Adenium yang dikerek pada nomor 59 sebagai peraih podium ketiga. Pada Kelas Piyik Yunior, podium pertama jadi milik Clara amunisi Chizungtsang Sidrap, perkutut produk ternak Chizungtsang yang ada di nomor kerekan 114.

Disusul kemudian Rama andalan Riri/Srikandi Makassar ternakan BWN yang menempati nomor kerekan 126 dan Ashura orbitan Sigit Gowa ring TN yang ada di nomor kerekan 116. Untuk Kelas Piyik Hanging, juara pertama berhasil diraih Fortuner amunisi H.Majid Makassar ring Frisco yang digantang pada nomor 09, Claudia andalan Chizungtsang Sidrap ring Chizungtsang yang menempati nomor gantangan 20.

Diakhir acara, panitia mengucapkan banyak terima kasih kepada seluruh peserta yang telah memberikan dukungan. Permintaan ma’af juga disampaikan jika selama acara, ada hal-hal yang kurang berkenan.

Advertisement

Copyright © 2022 Media Agrobur. All Right Reserved.