Connect with us

Perkutut

Liga Perkutut Madura Seri 1 Putaran 3, Performa Mandalika Bikin Ciut Lawan, Dewata Buktikan Kualitas, Andin dan Mahameru Tampil di Atas Angin

KONBUR Tayang

:

Setelah sempat tertunda akibat pandemi Corona, Liga Perkutut Madura kembali dilanjutkan. Kali ini memasuki putaran ketiga. Menempati lokasi di lapangan Pengda Bangkalan di Kecamatan Mlajah Kota Bangkalan, Minggu 06 Maret 2022, liga dihadiri sekitar peserta yang terbagi atas Kelas Dewasa Senior 84 peserta (2 blok), Dewasa Yunior 84 peserta (2 blok), Piyik Yunior 168 peserta (4 blok) dan Piyik Hanging 200 peserta (4 blok).

Juri dalam formasi lengkap siap bertugas

Angka tersebut sebenarnya bisa saja bertambah andai panitia masih memberikan kesempatan kepada peserta untuk ikut ambil bagian dalam kegiatan tersebut. Namun terbatasnya lokasi membuat panitia membatasi jumlah peserta. Menurut Ade CTP yang ditunjuk sebagai panitia bagian pendaftaran dan ticketing mengaku terpaksa menutup pendaftaran kerena peserta sudah penuh.

“H-3 peserta sudah penuh di semua kelas, sebenarnya masih ada yang mau mendaftarkan diri, namun kami tidak bisa melayani karena jumlah tiket yang kami sediakan sudah habis dipesan peserta,” ungkap Ade. Terlebih sistem bayar langsung tidak memungkinkan untuk terus membuka pendataran karena mereka sudah memastikan diri sebagai peserta.

Ketua Pelaksana (tengah) bersama ketua pengda Bangkalan dan tokoh

“Kami pastikan peserta yang sudah daftar dan langsung bayar maka dia berhak atas tiket sesuai kelas yang dipilih, jika sudah penuh kami tidak mungkin menerima pendaftar lagi,” sambung Ade. Tepat pukul 08.00 WIB, acara dimulai. Diawali dengan sambutan Ketua Panitia Pelaksana Drs.H.Moh.As’ad Asj’ari, MM. Dalam sambutannya H Moh Asj’ari mengatakan bahwa kegiatan ini adalah murni ajang silaturrahmi dan hobi.

LPM Seri 1 Putaran 3 dihadiri oleh tokoh perkutut Surabaya

“Monggo kita jadikan kegiatan kali ini untuk terus mempererat tali persaudaraan diantara kung mania, jangan sampai menimbulkan masalah dan salah paham. Ini hobi dan bukan ajang untuk mencari masalah,” tegas H.Moh.As’ad. Hadir dalam acara tersebut Ketua Pengwil Jawa Timur, H.Gunawan Amuse, Ketua Pengda Bangkalan Ir.R.Moh.Mahmud, Ketua Pengda Pamekasan, H.Moh.Aziz AZ, Ketua Pengda Sampang Ach.Wahid.

H.Moh.Saad Asj’ari saat memberikan sambutan

Hadir juga Ketua Pengda Surabaya Khairul Anwar, beberapa tokoh perkutut Madura dan juga Surabaya. Mereka menyaksikan langsung kegiatan tersebut. Kegiatan kali berusaha untuk menciptakan sistem penjurian yang fair play dan transparan. Siswoko Raharjo, Ketua Bidang Penjurian Pengda Bangkalan saat memberikan arahan pada juri, menekankan adanya fair play.

R.KH.Zainal Alim saat membacakan doa

“Tidak henti-hentinya saya sampaikan agar juri bisa menilai burung sesuai apa adanya, tidak menambah dan juga mengurangi, nilailah burung sesuai kualitasnya, jangan melihat siapa yang punya,” harap Siswoko Raharjo. Penugasan Dewan Juri untuk penugasan di tiap-tiap kelas dilakukan dengan cara diundi/dikocok. Selanjutnya setiap juri diwajibkan untuk mengumpulkan alat komunikasi kepada panitia.

Seluruh juri langsung mengumpulkan alat komunikasi mereka termasuk juga tas pinggang yang dibawanya. Sementara itu dari dalam lapangan diinformasikan bahwa acara penjurian berjalan penuh aksi dramatis. Cuaca cerah dan cenderung panas semakin mewujudkan impian seluruh burung untuk mengeluarkan segenap performa miliknya.

Juri saat mengumpulkan alat komunikasinya

Empat babak penjurian berlangsung lancar tanpa kendala. Sampai akhirnya ditetapkan posisi kejuaraan di masing-masing kelas. Untuk Kelas Dewasa Senior, podium pertama menetapkan Mandalika andalan H.Syaiful HSF Pamekasan sebagai pemenang. Menempati nomor kerekan 16, perkutut ternakan Magnum berhasil mengumpulkan nilai tiga warna hitam sejak babak pertama, kedua dan ketiga.

Juru perekap yang bertugas di LPM Putaran 3

Babak keempat hanya bisa meraih bendera tiga warna. H.Syaiful HSF yang ditemui usai penjurian mengaku bersyukur atas prestasi tersebut. “Alhamdulillah hari ini HSF diberikan rejeki oleh Allah SWT di Liga Perkutut Madura Putaran 3. Semoga kedepan semakin sukses meraih juara di lapangan,” terang H.Syaiful HSF. Lebih lanjut disampaikan bahwa performa Mandalika kali ini dinilai lebih bagus dari pertarungan-pertarungan sebelumnya.

“Secara penampilan, kali ini Mandalika lebih bagus, namun sayang syarat bunyi tidak memadai sehingga nilai hanya terpaut pada tiga warna hitam saja, sehingga mau ke 4 warna belum bisa,” ungkap mantan Ketua Pengda Pamekasan. Menyusul selanjutnya diurutan kedua, Abozz orbitan H.Afandi Marengan Sumenep.

Mandalika pastikan raih podium pertama Dewasa Senior

Perkutut hasil ternakan SKAD yang dikerek pada nomor 28 sukses mengkoleksi nilai tiga warna pada babak pertama dan keempat serta tiga warna hitam pada babak kedua dan ketiga. Ditempat ketiga ada Sultan amunisi H.Aziz AZ Pamekasan. Menempati nomor kerekan 19 perkutut ternakan S.Riang ini mengkoleksi nilai tiga warna hitam pada babak pertama dak keempat, tiga warna pada babak kedua dan dua warna pada babak ketiga.

Peserta yagn berhasil raih podium Dewasa Senior

Di Kelas Dewasa Yunior, Dewata orbitan Wawan Blega langsung meraih podium pertama. Perkutut hasil ternak Domisol yang dikerek pada nomor 159 sukses meraih nilai tiga warna hitam rata sejak babak pertama, kedua, ketiga dan keempat. Disusul kemudian International andalan Tim JH Pamekasan.

Ustadz Abi berhasil meriah podium juara di Kelas Dewasa Senior

Keberhasilan perkutut ternakan JH yang dikerek pada nomor 118 berkat raihan bendera tiga warna hitam pada babak pertama dan kedua, tiga warna pada babak ketiga dan keempat. Ditempat ketiga ada Nada amunisi H.Hatip Surabaya. Sukses perkutut bergelang LK yang dikerek pada nomor 164 berkat raihan bendera tiga warna hitam pada babak pertama dan kedua, bendera tiga warna pada babak ketiga dan dua warna hitam pada babak keempat.

Di Kelas Piyik Yunior, podium pertama ada Andin andalan Tim Trisna Surabaya. Perkutut ternakan Scorpio yang dikerek pada nomor 220 berhasil mengkoleksi nilai tiga warna pada babak pertama, kedua dan ketiga serta tiga warna hitam pada babak keempat. Urutan kedua ada new Avanza amunisi M.Rouf Team Koncer Surabaya.

Team Domisol Blega Bangkalan tembus Dewasa Yunior

Sukses perkutut bergelang Arha yang menempati nomor kerekan 231 berkat raihan bendera tiga warna hitam pada babak pertama, tiga warna babak kedua, dua warna pada babak ketiga dan dua warna hitam pada babak keempat. Posisi ketiga diraih reborne andalan Mislan Sinden Bangkalan.

Periah juara di Kelas Dewaa Yunior

Perkutut ternakan Amuse yang menempati nomor kerekan 183 berkat raihan bendera tiga warna pada babak pertama, bendera koncer babak kedua, bendera dua warna hitam pada babak ketiga dan bendera tiga warna hitam pada babak keempat. Untuk Kelas Piyik Hanging, podium pertama berhasil menjadi milik Mahameru amunisi anyar Ir.R.Moh.Mahmud Bangkalan.

Peserta yagn sukses raih juara di Kelas Piyik Yunior

Menempati nomor gantangan 16, perkutut hasil ternakan CTP ini sukses merebut bendera tiga warna pada babak pertama dan ketiga, dua warna hitam pada babak kedua dan tiga warna hitam pada babak keempat. Menyusul kemudian Tungga Dewi andalan Rizal Adiwarna Pangarengan Sampang.

Peraih podium di Kelas Piyik Hanging

Perkutut yang digantang pada nomor 103 ring AKN sukses meraih podium berkat raihan bendera dua warna hitam pada babak pertama dan tiga warna pada babak kedua, ketiga serta babak keempat. Menyusul kemudian ditempat ketiga Terpesona milik H.Hidayat Team Kujang Surabaya. Perkutut hasil ternakan Makmur Barokah yang digantang pada nomor 109 berkat raihan bendera dua warna hitam pada babak pertama dan keempat.

LIga Perkutut Madura Seri 1 Putaran 3, meriah

Serta tiga warna pada babak kedua dan dua warna pada babak ketiga. Di akhir acara segenap panitia mengucapkan terima kasih atas dukungan dan partisipasi seluruh peserta dan juga pihak yang mendukung kegiatan tersebut. Permintaan maaf juga disampaikan jika selama acara ada hal-hal yang kurang berkenan.

Copyright © 2022 Media Agrobur. All Right Reserved.