Liga Hanging Sampang Putaran 10, Peserta Partai Tambahan Membludak, Suara Hati Raih Empat Warna, Signatur dan Awara Pastikan Podium Pertama

Gelaran Liga Hanging Perkutut Sampang Putaran 10 yang berlangsung pada Minggu, 19 Desember 2021 di lapangan Sokobanah, awalnya hanya diperuntukkan untuk perkutut usia muda. Namun adanya masukan dan keinginan kung mania untuk menambah kelas lain, akhirnya membuat panitia berusaha untuk memenuhi keinginan.

“Awalnya kegiatan ini hanya untuk Piyik Hanging, tapi banyak yang memberikan masukan agar membuka kelas kerekan, maka kami sepakat untuk menambah kelas selain Piyik Hanging,” ungkap Zainul Gaffar, panitia liga. Akhirnya dua kelas yakni Dewasa Bebas dan Piyik Yunior menjadi partai tambahan.

Penambahan ini ternyata diluar dugaan. Panitia berhasil mengundang 196 peserta dalam 4 blok Kelas Piyik dan 98 perkutut yang masuk dalam 2 blok Dewasa Bebas. “Alhamdulillah kelas tambahan yang kami buka, banyak peminatnya. Kami mengucapkan banyak terima kasih atas dukungan dan kerjasamanya,” sambung Zainul Gaffar.

Sementara itu, untuk partai utama yakni Piyik Hanging, jumlah peserta juga sudah tidak mengecewakan. Sebanyak 234 perkutut usia muda yang masuk dalam 5 blok gantangan berhasil dihadirkan. Seluruh tiket yang dibuat panitia, tidak Nampak menumpuk dimeja penjualan tiket ludes terjual. Tak ada tiket tersisa.

“Kami apresiasi kepada peserta yang konsisten. Jumlah pendaftaran dengan tiket yang kami buat, tidak ada yang tersisa. Sekali lagi saya mengucapkan terima kasih atas kerjasama yang diberikan oleh seluruh peserta,” tambah Zainul Gaffar lagi. Membludaknya peserta berkat dukungan kung mania tidak saja dari Pulau Garam Madura, tetapi juga dari Surabaya, Sidoarjo dan Pasuruan.

Sementara itu dari dalam arena diinformasikan pertarungan berlangsung sengit dan menegangkan. Perjuangan peserta untuk mendapatkan podium pertama, berlangsung dramatis. Cuaca cerah semakin menambah semangat para petarung yang berada di atas kerekan dan gantangan untuk memperlihatkan kualitas dan mentalnya.

Empat babak penjurian berjalan sesuai keinginan. Di meja rekap, akhirnya diputuskan siapa saja yang behasol menembus urutan kejuaraan. Untuk Kelas Dewasa Bebas, Suara Hati, orbitan H.mahdi Pasuruan berhasil menjadi yang terdepan. Menempati nomor kerekan 35, perkutut produk ternak SH Jaya akhirnya menunda pesta kemenangan lawan.

Raihan bendera empat warna pada babak ketiga. Mengawali penjurian babak pertama dengan raihan bendera dua warna hitam, tak membuat Suara Hati patah semangat. Babak kedua raihan bendera 3 warna membuatnya makin optimis bisa berhasil. Dibabak ketiga itulah Suara Hati benar-benar tampil all out.

Kemenangan dibabak itulah semakin nyata setelah pada babak keempat meraih bendera tiga warna hitam. “Hari ini Suara Hati kembali berhasil menjadi peraih juara pertama berkat bendera 4 warna, hasil yang perlu dan patut saya syukuri,” ujar mat Rouf sang mekanik, Disusul kemudian diurutan kedua Gila 1 andalan Team GM Sampang, perkutut ternakan HDL yang dikerek pada nomor 04.

Ditempat ketiga ada  Mr.Black amunisi Tim Win’s Banjarmasin, ternakan Win’s yang dikerek pada nomor 18. Di Kelas Piyik Yunior, Signatur orbitan Tim JH BF Pamekasan, bergelang Sofa Antique yang dikerek pada nomor 131 ditetapkan sebagai juara pertama. Disusul kemudian Lenggang andalan H.Syaiful Pamekasan ring AW pada kerekan 170 sebagai juara kedua.

Tempat ketiga ada Sindi milik Tim JH BF Pamekasan, ring Aga yang dikerek pada nomor 140. Untuk Kelas Piyik Hanging, Awara orbitan H.Salam Camplong ditetapkan sebagai peraih podium pertama. Kemenangan perkutut ternakan A&A yang menempati gantangan 115 berkat raihan bendera dua warna hitam babak pertama.

Dibabak kedua dan ketiga berhasil meraih 3 warna usulan. Akhirnya dibabak keempat dapat bendera 3 warna hitam. Disusul kemudian Mandala andalan Suradi Proppo. Perkutut bergelang JBM yang menempati nomor kerekan 205 berkat raihan bendera 3 warna rata selama empat babak berturut-turut.

Sedangkan ditempat ketiga ada Misteri Cinta amunisi H.Syafik Camplong. Sukses perkutut bergelang Kramat yang digantang pada nomor 113 berkat raihan bendera 3 warna pada babak pertama dan keempat serta dua warna hitam apda babak kedua dan ketiga.