Perkutut
Liga Hanging Sampang #9, Pengcam Sreseh Cup, Toyota Melaju Kencang Tinggalkan Lawan, Cak Goendul Surabaya Spesialis Runner-Up

Liga Hanging Sampang sudah memasuki putaran 9. Kali ini Pengcam Sreseh mendapatkan kesempatan untuk menjadi tuan rumah penyelenggara. Menempati lokasi di Lapangan Sepak Bola Sapoe Angen, liga yang dihelat pada Minggu, 15 Oktober 2023 berjalan lancar dan sukses tanpa halangan.

“Liga Hanging Sampang putaran 9 digelar oleh Pengcam Sreseh dan Alhamdulillah seluruh acara tidak ada masalah,” terang Holik selaku Ketua Pengcam Sreseh. Lebih lanjut disampaikan bahwa kegiatan ini hanya membuka kelas Piyik Hanging sesuai dengan tema. Dari data yang masuk, jumlah peserta yang berhasil dikumpulkan sekitar 3 blok.
Angka tersebut sebenarnya bisa saja bertambah, andai tidak ada kendala dalam perjalanan menuju lokasi acara. Beberapa peserta yang awalnya akan mengikuti kegiatan, akhirnya memilih mundur karena perjalan menuju Sampang, terkendala oleh perbaikan jalan yang sampai saat ini masih belum selesai.

“Banyak peserta yang gak jadi lomba karena jalan menuju Sampang, masih dalam perbaikan. Jika saja jalan tersebut tidak ada masalah, mungkin jumlah peserta bisa lebih,” ungkap Fauzan, salah satu panitia. Namun demikian, ada juga peserta dari luar Sampang yang masih tetap nekad menuju lokasi. Mereka adalah Team Chelsea & Cak Goendul Surabaya.
“Ketika ada lomba di Madura, baik itu Bangkalan dan kini Sampang, saya sepertinya harus mendaftar karena ingin merasakan sensasi berlomba di Madura. Apalagi penjuriannya fair play dan jujur yang membuat saya senang. Soal ada jalan yang belum selesai, memang sudah saya ketahui, tapi itu tak jadi masalah,” ungkap Cak Goendul.

Yang penting adalah bisa turun lomba dan silaturrahmi dengan sesama kung mania yang ada di lapangan. Tiara Cinta yang menjadi andalannya di Kelas Piyik Hanging, berhasil mempersembahkan podium kedua. “Saya mulai senang lomba di Madura. Sudah tiga kali ini yakni Bangkalan dua kali dan Sampang satu kali, burung saya selalu juara kedua. Hal ini yang membuat saya heran dan tidak habis pikir,” sambung Cak Goendul.
Mungkin faktor kurang rajin bunyi yang membuat peluang perkutut ternakan Cak Goendul menuju podium pertama selalu gagal diraih. “Ini adalah tugas saya mengkondisikan Tiara Cinta dan andalan lainnya agar bisa meraih podium pertama, mudah-mudahan kegiatan selanjutnya bisa memenuhi harapan,” harap Cak Goendul.

Sementara itu dari dalam lapangan diinformasikan bahwa cuaca cerah dan cenderung panas menyengat, mengawal acara dari awal hingga akhir. Proses penjurian empat babak juga berlangsung tanpa hambatan. Sampai akhirnya podium kejuaraan ditentukan. Untuk posisi pertama berhasil menjadi milik Toyota amunisi H.Maskur Banyuates.
Perkutut ternakan Hamada yang digantang pada nomor 64 berhasil merebut poin 150. Disusul kemudian Tiara Cinta andalan Team Chelsea & Cak Goendul Surabaya. Setelah pada Kamis kemarin tarung di LatNil Tragah Bangkalan, Cak Goendul tarung dan hari ini kembali harus menghadapi serangan lawan. Namun dengan tenang, akhirnya, perkutut yang menempati nomor gantangan 75 ini berhasil merangsek ke urutan dua.

Dan tempat ketiga berhasil menjadi milik Mahkota Putih orbitan H.Sholeh Sampang, perkutut produk ternak King Sutra yang digantang pada nomor 88. Diakhir acara segenap panitia mengucapkan terima kasih atas kehadiran, kerjasama dan dukungan peserta. Permintaan ma;af juga disampaikan jika selama acara, ada hal-hal yang kurang berkenan.

