Connect with us

Perkutut

Legowo BF Menganti Gresik, Bangga Lahirkan Valentino Produk Kualitas Empat Warna, Proyek di Kandang Ternak Belum Berakhir, Ini Target Selanjutnya

Published

on

Sutayat kung mania Menganti Gresik kini bisa berbangga dan tersenyum. Salah satu produk ternak bernama Valentino sukses menggapai prestasi. Perkutut bergelang Legowo (LG) 331 yang kini menjadi amunisi Jatayu Team Gresik, berhasil menjadi yang terbaik dalam gelaran Halal Bihalal Cup Pengda Surabaya, Kamis 09 Mei 2024.

Valentino saat tampil di Halal Bihalal Cup Pengda Surabaya

Turun di Kelas Dewasa Bebas, menempati nomor kerekan 68, perkutut yang lahir pada 25 Agustus 2023 lalu ditetapkan sebagai peraih podium pertama setelah berhasil meraih bendera empat warna pada babak ketiga. Valentino adalah satu-satunya peserta yang mendapatkan nilai paling tinggi diantara sekian peserta yang hadir.

“Alhamdulillah produk saya yakni Valentino berhasil menjadi yang terbaik dengan bendera empat warna,” terang Sutayat yang langsung memantau performa di lokasi acara. Kemenangan Valentino di lapangan Pengda Surabaya di jalan Simorejosari A Surabaya adalah untuk yang pertama kalinya.

Sutayat pemilik Legowo Bird Farm Menganti Gresik

Turun perdana di LPJT 2024 Majapahit Cup Mojokerto, Sabtu 27 April 2024, Valentino batal meraih juara karena tampil kurang bagus saat di kerek pada Kelas Piyik Bebas. Nah, untuk yang kedua kalinya inilah langsung membuat gebrakan. Masih menurut Sutayat, bahwa Valentino mulai terpantau bagus saat usia 7 bulan.

“Saat usia Valentino 7 bulan, Mas Eko memantau langsung kualitas suaranya dan mengaku cocok,” seru Sutayat. Perkutut satu ini adalah produk yang lahir dari kandang Legowo LG.17 dengan formasi indukan jantan TOP bersama betina LG.03. Pasangan indukan ini merupakan formasi untuk kedua kalinya.

Kandang LG.17 pencetak produk unggulan selevel Valentino

“Penjodohan indukan ini adalah yang kedua kalinya. Penjodohan pertama anakan yang dihasilkan kurang memuaskan, irama, volume dan mental kurang, akhirnya saya ganti dengan indukan yang sekarang saya pakai,” sambung Sutayat. Valentino sendiri merupakan anakan pertama.

Lahir sepasang dan belahannya sama-sama memiliki kualitas yang bagus. Valentino sendiri cocok untuk lomba sedangkan belahannya saat ini masuk menjadi materi indukan. “Belahan Valentino berjenis betina ternyata mewah, sekarang saya jadikan materi indukan di kandang LG.07,” ungkap pemilik Legowo BF.

Pantau anakan untuk evaluasi hasil produk kandang

Valentino merupakan anakan pertama dari lima tetasan. Anakan kedua (adik Valentino) diboyong kung mania Trenggalek, anakan ketiga mati dan anakan keempat berada di Eko Gresik sedangkan anakan kelima dimiliki Lukman Gresik. Meski membuat heboh seisi lapangan, Sutayat mengaku belum puas dengan apa yang sudah dihasilkan.

“Terus terang saya bangga bisa mencetak burung sekelas Valentino, namun itu belum memberikan rasa puas pada saya. Target saya sebenarnya adalah mencetak burung dengan volume lebih besar dari Valentino, namun tetap mempertahankan irama, dasar suara dan mental. Proyek ini sudah saya lakukan dan mudah-mudahan bisa memberikan harapan dan hasil sesuai keinginan,” harap Sutayat lagi.

Deretan kandang Legowo yang diharapkan bisa mencetak kembali produk kelas konkurs

Adapun kandang yang diproyeksikan untuk mencetak produk masa depan adalah kandang LG. 8 (Blawong x 999), kandang LG 10 (999 x LG.08), kandang LG.7 (LG.08 x LG.17 – belahan Valentino) dan kandang LG.6 (LG 15 x LG 18).

Advertisement

Copyright © 2022 Media Agrobur. All Right Reserved.