Perkutut
Latihan Dinilai Surabaya, Agenda Rutin Kung Mania Kota Pahlawan, Kurmo, Galunggung dan Soluna Masuk Nominasi
Untuk yang kesekian kalinya, agenda bagi kung mania Kota Pahlawan Surabaya kembali digelar. Bertajuk Latihan Dinilai, Kamis 22 Oktober 2020, acara yang menempati lokasi di Lapangan Pengda P3SI Surabaya, Jalan Kenjeran terselenggara dengan lancar tanpa kendala.
Membuka tiga kelas, yakni Kelas Dewasa Bebas, Piyik Yunior dan Piyik Hanging, seluruh tiket diserbu peserta. Mayoritas peserta yang hadir berasal dari Surabaya, baik mereka yang masuk kategori kung mania lawas ataupun pendatang baru. Begitu juga dengan orbitan yang mereka tenteng ke lapangan, juga ada yang sudah memiliki rekam jejak sebagai jawara yang berhasil menorehkan prestasi apik atau yang masih kategori burung debutan.
Semua berkumpul dimasing-masing kelas yang mereka pilih. Sepanjang acara cuaca sangat mendukung para peserta yang berada di atas kerekan dan gantangan untuk menampilkan performa terbaiknya. Empat babak penjurian, juga menjadi proses penilaian untuk menentukan siapa yang layak menyandang predikat sebagai pemenang pada kelas yang diikuti.
Sampai akhirnya, saat waktu penjurian berakhir dan seluruh rekapan masuk, maka ditentukanlah urutan kejuaraan untuk kategori burung yang masuk penilaian. Di Kelas Dewasa Bebas, Kurmo orbitkan H.Ribut Surabaya produk ternak ST yang menempati nomor kerekan 123, dinobatkan sebagai peraih juara pertama, disusul Songot andalan Durahman Surabaya, ternakan ABD yang dikerek pada nomor 130 sebagai peraih juara kedua.
Dan juara ketiga menjadi milik Morena jago Benny Mintarso Surabaya rong ING yang menempati nomor kerekan 125. Di Kelas Piyik Yunior, Galunggung orbitan H.Hatib Surabaya, perkutut produk NET yang dikerek pada nomor 195 sebagai juara pertama, disusul kemudian Tersanjung andalan H.Maulidi Surabaya ring MOB yang menempati nomor kerekan 185 diurutan runner-up.
Dan tempat ketiga ada Jimat milik Gus Adi Surabaya yang dikerek pada nomor 182. Di Kelas Piyik Hanging, Soluna orbitan H.Hasan Surabaya, ring Persada yang menempati nomor gantangan 23 sebagai juara pertama, diurutan runner-up ada Anjali amunisi Herman Padang ring Kharisma yang menempati nomor gantangan 61 dan di tempat ketiga diraih Panji Laras Tim Kujang Surabaya ring HMF pada gantangan nomor 78. Itulah para peserta yang berhasil menerobos nominasi tiga besar di masing-masing kelas yang dibuka oleh panitia.