Lomba
Latber Spesial M3 Subdenpom BC Jember Feat RGR BC: Dibanjiri 1.200 Peserta, Rubicon, Rimba, BB dan Jumali Tampil Luar Biasa
Selamat dan sukses, itulah ucapan serta salam yang pantas disampaikan oleh kicaumania, kepada semua kru Raja Gores Bird Club (RGR BC) bersama panitia Subdenpom BC Jember. Saat mereka hadir di ajang latber spesial M3 Subdenpom BC feat RGR BC, hari Minggu 16 Februari 2020 kemarin.
Pasalnya, hajatan dalam rangka merayakan Anniversary 5th RGR BC itu betul-betul ramai, dibanjiri sekitar 1200 peserta yang hadir dari dalam dan kota Jember. Dan mereka sengaja hadir dengan mengusung jago-jago terbaiknya. Agar jagonya bisa membawa pulang hadiah spesial dan tropy burung terbaik yang memang sudah disiapkan oleh panitia.
“Alhamdulillah, dan saya tak menyangka kalau yang hadir begitu luar biasa. Saya atasnama RGR BC, hanya bisa mengucapkan banyak terima kasih atas dukunga dan partisipasi semua teman-teman tanpa terkecuali. Dan juga kepada semua kru Subdenpom yang sudah memberi fasilitas di sini. Dan mudah-mudahan kerjasama ini bisa terus berlanjut,” tutur Mr.Wendy mewakili kru RGR BC.
Perayaan Ultah ke-5 RGR BC, rupanya juga jadi pesta serta pembuktian bagi jag-jago yang turun saat itu. Bahkan dari total 26 sesi yang dibuka oleh panitia, nyaris semua sesi persaingannya cukup ramai dan ketat. Namun berkat kawalan tim juri Subdenpom yang memang bekerja sangat profesional, adil, fair play dan transparan. Semua berjalan lancar tanpa kendala apapun dan tetap dengan tradisi tanpa teriak.
Adu kualitas dan durasi kekean kelas love bird (LB) balibu Permaisuri A. Jadi sesi pembuka ajang Spesial M3 Subdenpom BC feat RGR BC tersebut. Dan suasana gantanganpun menjadi ramai oleh suara kekean burung-burung muda yang rata-rata punya durasi panjang. Dan kejar mengejar hitungan poin pun terjadi sangat ketat.
Dimana akhirnya, Patrick milik Mr.Faisal dari Kompas Jember, berhasil unggul dalam perburuan poin dan berhak merebut juara pertama. Sedangkan Bento besutan Mr.Ahmad harus puas merebut jaura 2. Dan disusul oleh Lexus andalan Mr.Haris SB yang mengunci posisi tiga besar.
Ketatnya persaingan bukan saja terjadi di kelas LB balibu. Tapi kelas-kelas burung lainnya, terutama burung kicauan seperti cucak hijau, murai batu, kacer dan kenari juga cukup seru dan panas. Namun ada beberapa jago yang mampu tampil luar biasa di ketatnya persaingan.
Seperti di kelas cucak hijau yang memang paling ramai pesertanya full gantangan. Rubicon yang diusung oleh Mr.Gunk Denik dari team Selat Bali. Hari itu mampu menunjukkan performa terbaiknya di hadapan tim juri. Selain gaya mainya satu titik ngentrok, jambul sembari melepas rollingan lagu dengan isian lengkap.
Suara tembakan panjang dengan power tembus, juga sering terdengar keras sampai bibir arena. Senjata lagu kombinasi roll tembak itulah, yang mampu melesatkan nama Rubicon diposisi terdepan. Bahkan dengan berhasil mengoleksi dua kali juara 1 dan juga dua kali juara 3. Rubicon memang layak untuk dianugerahi tropy burung terbaik.
Pun demikian dengan Rimba yang tarung di kelas murai batu. Persaingan di kelas ini juga terbilang berat. Pasalnya banyak jago-jago murai kualitas, pada turun di perayaan ultah RGR BC. Namun dengen performa meyakinkan, Rimba yang baru ketemu settinganya ini mampu tampil luar biasa.
Turun pertama di sesi murai batu RGR, andalan Mr.Sri Devi/Handoyo itu langsung tampil on fire. Gaya tarungnya yang cukup atraktif dengan memainkan ekor dan kepalanya sambil melepas lagu isian burung-burung kecil. Serta disambung dengan suara tembakan panjang-panjang yang terdengar cukup dominan. Rimba sukses merebut podium pertama.
Kesuksesan Rimba di sesi pertama, ternyata berlanjut di sesi berikutnya yaitu murai batu Subdenpom. Bahkan di sesi ini, kerja Rimba terlihat lebih bagus dari yang pertama. Selain kerja ngotot dengan sering melepas lagu roll nyaris tanpa jeda. Tembakan-tembakan keras dan panjang pun, juga sering dimuntahkan oleh Rimba.
“Terus terang hari ini Rimba tampil luar biasa, setelah ketemu settinganya. Ini berkat saran seorang teman, untuk memandikan Rimba malam hari saja. Dan terbukti, Rimba bisa tampil top form dan berhasil merebut dua kali juara 1 serta sukses memboyong tropy burung terbaik. Ya mudah-mudahan, kedepan Rimba bisa tambah bagus,” kata sang pemilik.
Sementara jago di kelas lainnya yang hari itu mampu tampil ciamik adalah BB, kenari handal besutan Mr.Arik dari Independent BC. Tarung dua kali di kelas kenari bebas, BB berhasil menunjukkan kualitasnya. Kerja ngedur sepanjang penilaian sembari melepas materi lagu komplit dengan irama irama aduhai.
BB bukan saja berhasil merebut dua gelar juara 1, tapi gaco yang memang sering meretas prestasi bagus di arena ini, juga mampu memboyong tropy burung terbaik. “Alhamdulillah, meskipun dua sesi kenari tadi lawan-lawannya cukup berat dan nyaris full gantangan. BB masih bisa lolos dan berhasil membawa pulang tropy juara dan tropy burung terbaik,” kata sang joki.
Dan jago yang betul-betul tampil luar biasa serta mampu mendominasi tropy juara adalah Jumali. Gaco lovebird milik Mr.Agus dari Lumajang ini memang tampil edan di dua kelas jenis paruh bengkok. Di kelas LB Fighter, Jumali berhasil merebut juara 1 dua kali, yaitu LB Fighter RGR dan LB Fighter Permaisuri.
Lalu di kelas LB Umum, Jumali masih bisa mencuri juara 1 dan juara 4. Bahkan lewat prestasinya itu, panitia akhirnya menobatkan Jumali sebagai burung terbaik di dua kelas tersebut. “Terima kasih tim juri yang bertugas dan panitia RGR BC serta Subdenpom BC,” kata Mr.Agus usai menerima tropy penghargaan.
Sedangkan burung-burung hebat yang hari itu juga sukses memboyong tropy burung terbaik. Di kelas kacer, ada nama Rahwana milik Mr.Tobik. Lalu di kelas kenari kecil ada nama Cepot andalan Mr.Enk. Di kelas LB balibu ada Bento milik Mr.Ahmad Ali dan di kelas LB L1, ada nama Patrcik andalan Mr.Faisal. Dan untuk nama-nama jago yang berhasil masuk nominasi juara, bisa di Klik link daftar juara di bawah.
“Sekali lagi, saya mewakili keluarga besar RGR BC, mengucapkan terima kasih tak terhingga atas support semua teman-teman, baik kicaumania maupun kekek mania. Mudah-mudahan kita semua diberi kesempatan untuk bertemu lagi di Annversary RGR BC tahun depan,” pungkas Mr.Wendy yang terus mengawal acara dari awal sampai akhir. *agrobur2.