Latber Pengcam Pegantenan Pamekasan Sukses Hadirkan 400 Peserta, Wismilak Diplomat Masih Setia Memberikan Dukungan

Euphoria hobi perkutut di Pamekasan seakan tidak pernah pudar. Setiap kali hajatan milik kung mania digelar, jumlah tiket yang tersedia, langsung mencapai angka limit. Antusias kung mania untuk menjadi bagian dari kegiatan tersebut, nampaknya tidak ada kata tawar menawar. Mereka harus ikut menjadi peserta.

            Seperti dalam gelaran Latber Pengcam Pegantenan Pamekasan, Minggu 20 September 2020 di lapangan Ladima Desa Pasanggar Kecamatan Pegantenan Pamekasan, serbuah peserta terhadap kegiatan ini begitu luar biasa. Tiket di lima kelas yang dilatberkan tidak ada yang berumur panjang. Secepat kilat langsung ludes diserbu peserta.

Bahkan gelaran kali ini harus melebar dari jumlah ideal peserta, dimasing-masing kelas. Dewasa Senior dan Dewasa Yunior yang dibuka hanya satu blok, jumlah peserta melebihi kapasitas yang sebenarnya. Kelas Pemula, juga mengalami penambahan dari jumlah asal hanya 1 blok, berubah menjadi 1,5 blok.

Begitu juga dengan Kelas Piyik Yunior (Setengah Kerek) yang dibuka khusus sebanyak 3 blok dan Piyik Hanging 2 blok, juga mengalami penambahan dari jumlah yang sebenarnya. Penambahan ini dimaksudkan untuk memberikan ruang pada peserta agar mereka yang sudah terlanjur hadir dan belum masuk daftar peserta, bisa tetap ikutan ngerek dan gantang.

Yang pasti total peserta dalam hajatan kali ini mencapai 400 peserta. Jumlah tersebut didominasi oleh kung mania pemula. Hadir dalam acara ini Wakil Ketua Pengda P3SI Pamekasan yakni Sihu. Dalam komentarnya, Sihu mengaku bangga dengan semangat yang diberikan peserta untuk menyemarakkan gelaran kali ini.

“Saya salut dengan antusias kung mania yang mau hadir ke lokasi acara. Mudah-mudahan ini menjadi sinyal dan tanda semaraknya hobi perkutut, khususnya di Pamekasan,” terang Sihu. Hadir pula Ketua Pengcam P3SI Pegantenan yakni Ustadz Ali Wafa. Dikatakan oleh Ustadz Ali Wafa bahwa kegiatan ini murni demi menyemarakkan hobi perkutut.

“Inilah bukti bahwa Pamekasan begitu luar biasa, setiap kali ada kegiatan selalu dibanjiri peserta. Saya yakin Pamekasan akan tetap semarak dengan adanya kegiatan seperti ini,” yakin sang Ustadz. H.Zaki, selaku Ketua Pelaksana mengatakan hal yang sama. Menurutnya bahwa hobi perkutut di Pamekasan tidak kalah dengan daerah lain yang ada di Madura.

“Inilah Pamekasan, setiap ada even selalu didukung oleh banyak peserta, baik dari Pamekasan sendiri ataupun luar kota,” jelasnya. Yang tidak kalah hebohnya adalah kehadiran Regional Manager PR Wismilak yakni Laksa Laksamana. Pimpinan untuk wilayah Jawa Timur ini sempat menyaksikan sendiri bagaimana serunya lomba perkutut.

“Saya benar-benar menyaksikan bagaimana realitas komunitas penghobi perkutut yang sesungguhnya. Mereka luar biasa,” ungkap Laksa Laksamana. Perlu diketahui bahwa, Wismilak Diplomat selama ini selalu menjadi sponsor utama dalam setiap gelaran hobi perkutut, khususnya di Pulau Madura.  

Setiap tiket yang terbeli oleh peserta maka akan mendapatkan 1 pak Wismilak Diplomat. “Inilah bentuk perhatian dan kepedulian kami terhadap hobi perkutut. Kami seakan telah menjadi bagian yang tidak akan pernah terpisahkan,” kata Sholikan, salah satu pimpinan PR Wismilak untuk wilayah Madura.