Lama Tanpa Aktifitas, Bekisar Mania Tapal Kuda Kembali Bergerak Lewat Latihan Bersama

Perkembangan hobi ayam bekisar di daerah Tapal Kuda Jawa Timur mengalami kondisi yang menggembirakan. Agar eksistensi mereka dinilai positif dan terus naik, latihan bersama menjadi agenda pilihan yang digelar. Tek Gwan, mania bekisar Banyuwangi dan Supandi bekisar mania Bondowoso sepakat menggelar latihan bareng.

Menempati lokasi di Desa Grujugan Bondowoso, acara latihan pad Selasa, 18 Agustus 2020 menjadi awali bergeraknya gerbong bersama lokomotifnya. “Hari ini kami dari Banyuwangi, Bondowoso, Jember dan Situbondo kumpul bareng untuk latihan ayam bekisar di Bondowoso,” jelas Tek Gwan mengawali obrolan.

Sekitar 30 ekor bekisar berhasil mengisi kerekan dilokasi tersebut. Diakui oleh Tek Gwan bahwa ide ini berasal dari rutinnya komunikasi yang mereka lakukan. “Selama ini kami selalu komunikasi baik lewat telpon ataupun WA. Kapan hari saya sempat ngobrol sama Mas PANDI (Supandi) soal keinginan untuk latihan bareng, ternyata langsung direspon,” ungkap Tek Gwan.

Bahkan Supandi mempersilahkan lokasi latihan yang ada disekitar tempat tinggalnya untuk dipakai. Tanpa menunggu waktu lama, seluruh komunitas yang ada di sekitar wilayah tersebut dihubungi dan mereka merespon bagus. Supandi sendiri mengaku senang jika ayam bekisar diramaikan lagi.

“Latihan bersama ini sebagai langkah awal agar hobi ayam bekisar khususnya di wilayah timur Pulau Jawa bisa kembali aktif dan bisa lebih semarak, makanya saya dukung penuh,” terang Supandi. Kegiatan ini juga dimanfaatkan untuk semakin merekatkan tali silaturahmi antar sesama penghobi.

Karena selama beberapa bulan mereka terpisah akibat Pandemi Corona. Selama ini komunikasi hanya bisa dilakukan dengan cara on line, namun kini mereka bisa bertatap muka langsung. Lebih lanjut Tek Gwan mengatakan bahwa kegiatan seperti ini harus terus dilakukan.

“Saya harap teman-teman bisa terus latihan, mau disini atau ditempat lain secara bergiliran,” harap Tek Gwan. Hal senada dilontarkan Supandi. “Saya selalu siap menjadi tuan rumah acara latihan bersama, monggo kalau mau latihan terus disini atau ditempat lain,” katanya.

Dikatakan lagi oleh Tek Gwan ataupun Supandi bahwa acara ini akan menjadi moment yang pas untuk mempersiapkan diri dalam gelaran Lomba Seni Suara Alam Ayam Bekisar Piala Covid-19 di Notoprajan Yogyakarta pada Minggu, 6 September 2020.

“Kabarnya Pak Acun akan mengadakan lomba di Jogja, makanya kami sekalian latihan untuk mempersiapkan diri ikut dalam lomba tersebut,” lanjut Tek Gwan. Hal yang sama juga dimunculkan Supandi. “Saya sudah lama tidak pernah lomba, rasanya sudah gak tahan lagi ingin segera ngerek ayam bekisar. Mudah-mudahan saya bisa hadir di lomba Notoprajan Yogyakarta,” harap Supandi.

Dengan sisa waktu yang hanya dua Minggu dari acara lomba, mereka berharap bisa mempersiapkan jago orbitannya dan mempersebahkan sebuah kemenangan. Jika melihat performa ayam bekisar yang mereka latih, Tek Gwan, Supandi dan yang lain mereka siap untuk berangkat menuju Notoprajan Yogyakarta bulan depan.