Perkutut
Konkurs Perdana Saung Perkutut, Bukti Bangkitnya Kembali Kung Mania di Kota Padang
Gelaran bertajuk Saung Perkutut yang dikemas P3SI Pengda Padang di lapangan dikawasan Sungai Bangek, Padang, Minggu (28//11) kemarin sungguh meriah. Gelaran ini merupakan yang kali pertama dibawah kepemimpinan Om Yudi Pinto sebagai ketua baru P3SI setempat. Even ini juga sekaligus awal kebangkitan kembali komunitas kung mania diwilayah tersebut setelah cukup lama tidak menggelar aktivitas dan kegiatan lomba.
Lomba yang dimotori Bang Herman Kumis, Datuak Toni, Om Tambeng, sekaligus jadi ajang pembuka paska diresmikan dan pengukuhan ketua baru P3SI Pengda Padang yang dipimpin Om Yudi Pinto sebagai Ketua Baru Pengda Padang.
Kemeriahan acara tersebut semakin lengkap, tidak hanya diikuti pemain pemula tapi juga banyak diikuti sejumlah tokoh maupun pemain senior lainnya. Diacara itu juga dihadiri Ketua Pengwil Payakumbuh.
Antusiasme kung mania yang datang tidak hanya sebatas peserta dari Sumatera Barat saja, tapi juga banyak dihadiri pemain maupun peternak dari kota Riau dan Jambi. Even perdana dibawah kepengurusan yang diketuai Om Yudi Pinto diharapkan kedepan membawa angin segar dan warna baru maraknya kembali aktivitas dan perkembangan hobi perkutut dikota itu.
Juara hari itu, dikelas Senior menampilkan Bintang Madura koleksi Kim dari Padang. Burung berkode Ring JBN ini sukses menjadi pemenang juara pertama. Sementara diposisi kedua ditempati Patah Hati ring JA milik Edy Atmojo dari Kampar dan urutan ketiga diraih Sangkuriang ring AAA besutan Suparno dari Sungai Pagar.
Pada kelas Yunior, juaranya dimenangkan Mutiara ring Duton kepunyaan H Pono dari Payakumbuh. Sementara juara kedua dan ketiganya ditempati Bomber ring Bagus punya Kim dari Padang dan Guntut Geni ring Jaya Abadi punya Kamarudin dari Rengat.
Sedangkan dikelas Piyik Hanging menampilkan Putra Agung berkode ring Bagus milik H Kamarudin dari Rengat, juara kedua ditempati Brajamusti ring 90 JA koleksi Rois Abdilah dari Kampar. Dan urutan ketiga dimenangkan Terlena ring Bagus milik Herman dari Padang.
Jalannya lomba berlangsung sukses, lancar dan kondusif. Gantangan dietiap kelasnya hampir full terisi. Gelaran perdana yang menjadi awal maraknya kembali perkututan di Sumatera Barat, khususnya dikota Padang. Berikut ini daftar para juaranya. *agrobur.