Lomba
Jumat Ceria Pondok Indah Bersama PBI (31/1): Latber Rasa Cup, Nusantara BC dan Gemini SF Juara Umum
HUJAN merata yang sempat mengguyur Bali, Kamis 30/1 siang hingga malam membuat laga Kamis Ceria Guyub Rukun dibatalkan meski pesanan tiket membludak. Namun jago-jago yang sudah diseting akhirnya bisa menumpahkan aksinya di ajang Jumat Ceria Pondok Indah yang juga bersama PBI Salam Lestari, 31/1 di Gantangan Pondok Indah Denpasar.
Sontak Jumat Ceria kemarin berlangsung ramai layaknya gelaran cup. Baik di kelas punglor merah yang nyaris memenuhi gantangan, kelas cucak ijo, murai batu ring, kacer hingga kelas love bird. Dari kelas-ke kelas lomba berjalan ramai namun tetap mengedepankan tertib tanpa teriak. Juri pun focus menentukan pilihan terbaik sesuai pakemnya dan setiap hasil penilaian juri tidak satu pun ada komplin dari peserta.
Di tengah pertarungan sengit masing-masing gaco, Nusantara BC sukses memetik poin tertinggi dan dinobatkan sebagai juara umum BC. Nusantara BC didukung Bowok yang mengantarkan Anarkis sebagai sang juara di kelas punglor merah, Jon Dendy melalui Misteri di kelas cucak ijo, dan Wawan Young melalui Pitung di kelas kacer. Sementara itu Gemini SF sukses memetik juara umum single fighter setelah unggul di kelas kacer melalui Asmat, Dewa Air di kelas love bird dewasa, Rexona di kelas paud dan Pelor yang turun di kelas cucak ijo B.
Latber diawali kelas punglor merah yang ramai peserta. Sederet gaco tampil lelep memainkan telernya. Namun Anarkis yang diusung Bowok tampil mencolok. Gaya doyong dengan goyangan mentok kanan kiri plus jalan-jalan begitu menarik perhatian sepanjang penilaian. Anarkis pun menang mutlak di sesi A.
Namun di laga merah B, Badai Salju yang diusung Rudi SR tampil apik. Dengan gaya klasik yang nancep membawa lagu-lagunya yang rapet sepanjang penilaian meraih koncer A disusul Sapujagad milik Rendi di posisi kedua.
Di laga panas cucak ijo dengan jumlah peserta yang membludak, menghadirkan Misteri milik Jon Dendy sebagai yang terdepan. Misteri sejak awal sudah melancarkan rolingan yang disertai tonjolan-tonjolan panjang. Misteri bersaing dengan Vogel debutan Mr. Wayan yang juga tampil ciamik.
Namun di laga kedua, Pelor yang sempat tertinggal di posisi keenam berhasil melaju ke puncak. Pelor mendapat lawan Grandong debutan Yosep dari Kwanji Dalung yang juga tampil apik dan berhasil mendapat koncer B.
Keseruan juga terjadi di partai neraka murai batu ring. Terlebih lagi hadir ketua panitia Bali Shanti Cup V D’Yan Samurai yang bakal membidik salah satu gaco. Adu rolingan dan tembakan pun terjadi sesaat naik. Namun juri PBI tetap tenang memilih yang terbaik.
Tampak Jaguar Dinasty milik Jauhari rajin sejak awal memainkan rolingan yang apik. Jaguar Dinasty piawai memainkan rolingan dengan beragam variasi lagu yang dibumbui besetan dan juga sempat melancarkan tembakan dengan volumenya yang mengkristal. Di sampingnya ada Dobrak milik Samsudin yang benar-benar mendobrak. Tembakan cililinnya yang panjang di sela rolingannya membuat peserta terkesima. Begitu juga Jagat Satria milik Mbah Min yang juga tembakannya ngeban sambil memperlihatkan gayanya yang energik. Jaguar Dinasty akhirnya tampil terdepan.
Di laga kedua, Jagat Satria semakin gila. Tembakan-tembakannya terus dimuntahkan sambil memainkan rolingan. Jagat Satria akhirnya melaju ke puncak bersanding dengan Rolex Jr milik Mr. Wiron yang juga tampil sangar di arena.
Memasuki laga kacer yang semakin banyak penggemar, Pitung milik Wawan Young sukses memetik kemenangan. Pitung mendapat lawan seimbang Asmat debutan Mr. Big yang juga tampil apik memainkan rolingannya yang nyepid.
Di laga kedua, Asmat berhasil mengambil alih podium utama setelah kembali perfoma. Kali ini Bajingseng mengawal di posisi kedua.
Dua laga love bird dewasa menghadirkan Kraton dan Tigor yang tampil mewah. Sama-sama menampilkan kekeannya yang super panjag dan rajin sehingga debutan Bagus NWB dan Yuli Berdikari memborong juara di dua kelas yang tersedia.
Hal yang sama juga terjadi di kelas love bird paud. Bandit milik Alam 008 berhasil melibas habis dua kelas paud. Tetasan dari kandang sendiri ini berhasil mengeluarkan kekean panjang beberakali meski umurnya belum menembus tiga bulan.
Di akhir acara, panitia mengundi aneka doorprize di antaranya pakan Boost, dispenser, dan juga kompor gas. Panitia juga menyerahkan trofi eksklusif buat juara umum dari Nusantara BC dan Gemini SF.
Pengelola gantangan Pondok Indah Wahyudi mengucapkan terimakasih kepada seluruh kicau mania yang sudah berkenan hadir seraya memohon maaf jika ada hal-hal yang kurang berkenan. *agrobur3