Profil
Ini Dia Jawara-jawara Murai Batu Terbaik Di Piala Menkop 1 Bogor
Even Piala Menkop 1 usai digelar Minggu, (16/2/2020) lalu di lapangan Gedung BKPP Jl Juanda 4, Bogor. Gelaran hari itu banyak diikuti burung-burung terbaik yang mencorong prestasinya, terutama dikelas murai batu. Siapa saja mereka?
Semarak lomba dengan juri BIC JUKI binaan Dr Ir H Lukmannul Hakim MSi ini juga dihadiri dan dibuka langsung Menteri Koperasi dan UMKM RI Drs Teten Masduki, yang juga selaku penanggungjawab lomba.
Menggunakan 1 lapangan dengan 38 sesi lomba banyak menampilkan burung-burung unggulan disetiap sesinya. Meskipun sempat diguyur hujan tak mengurangi antusiasme peserta untuk tetap menurunkan gaconya hingga sesi terakhir
Lazimnya sebuah gelaran akbar, sesi murai batu menjadi kelas paling ditunggu dan memiliki gengsi tersendiri. Panitia membuka 2 kelas utama murai batu, dengan tiket seharga Rp 2 juta. Diantaranya kelas Murai Batu Ring Menkop dan Murai Batu Non Ring Menkop.
Dikelas Murai Batu Non Ring Menkop, nama murai batu Rancap sukses menduduki podium juara pertama dikelas tersebut. Aksinya yang menawan membuatnya bikin kejutan.
Koleksi anyar H Yana/H Abdul dari Ciawi Bogor ini sukses naik podium juara pertama setelah bersaing dengan lawan-lawannya. Aksi Rancap hari itu tampil mengkilap. Ini tak lain dari rekam jejaknya dia bukan burung kemarin sore, dua tahun silam saat dipemilik lamanya burung tersebut sempat merajai khususnya di Jabodetabek, sebelum akhirnya dipinang H Yana/H Abdul beberapa bulan silam. “Setelah take-over kami istirahatkan dulu untuk proses adaptasi, nah sekarang baru dicoba di lapangan, Alhamdulillah hasilnya maksimal,” ungkap H Abdul.
Sebenarnya, ini prestasi yang ketiga sejak burung tersebut ditangannya. Dua even sebelumnya merupakan masa uji coba, Rancap ketika itu masuk juara 1 dan 5 didua even regional yang berbeda. “Sekarang saatnya turun dilomba nasional,” tambahnya lagi.
Selain itu masih ada beberapa murai batu yang hari itu juga tampil tak kalah tanguh kualitasnya, ada Pedro besutan Jessica/Bonni Novandi dari Mahesa Ratu SF Depok. Turun dikelas utama, sesi Murai Batu Menkop penampilannya sungguh mengesankan. Hari itu dia “kalah hoki”. Nilai koncer yang sama dengan pesaingnya menyebabkannya dia harus rela kalah toss yang membuatnya keposisi runner-up.
Namun demikian, aksi Pedro menujukan burung ini memang berkualitas istimewa. Sejak awal digantang hingga akhir tak henti-hentinya mengumbar materi irama lagunya yang komplet diselingi tembakan dan tonjolan dengan durasi kerja dari awal hingga akhir serta volumenya yang tembus.
Dikelas utama berikutnya, Murai Batu Ring Menkop menampilkan Samba koleksi Hendra SGN dari Jakarta, Dikelas tersebut Samba unggul diposisi juara pertama, sebelumnya SGN juga sukses mengantarkan murai batu koleksinya Simbah Sujud juara pertama dikelas Murai Batu BIC.
Sementara urutan kedua dikelas utama Murai Batu Ring Menkop ditempati Singo Edan milik Hero/Nabil dari Rawamangun Jakarta. Aksi Singo Edan hari itu juga tak kalah mewahnya. Burung tersebut baru selesai masa mabung. Ini merupakan penampilan perdananya dieven nasional setelah istirahat ganti bulu.
Perjalanan prestasi Singo Edan juga sudah tak terhingga. Dua tahun lebih ditangan Mr Hero/Nabil, prestasinya nyaris tak pernah kendur. Puluhan gelar juara diraihnya dari sejumlah even organiser. Sementara perebutan gelar juara umum digelaran itu diraih nama double King, yakni Mr Ranggi King SF juara terbaik SF dan King Oliver SF sebagai juara BC. Keduanya sama-sama dari Depok. Kemeriahan lomba ditutup aneka doorprise, salah satunya 1 unit sepeda motor. *agrobur4.