Profil
H. Helmi Antasari SF : Meteor Hattrick, Tik – tok Mengancam
SAMARINDA. Nampaknya H. Helmi Antasari SF bukan hanya sebagai maestro legendaries love bird mania Samarinda bersama Gombloh saja. Tetapi sang empunya masih banyak amunisi papan atas yang selalu ikut mewarnai kejuaraan lomba burung khususnya di wilayah Kalimantan Timur.
Untuk even terbaru Gantangan GASS kolaborasi dengan Jaya Sangkar (29/12), H. Helmi Antasari SF bersinar bersama Meteor terbaik kenari dengan hattricknya ditambah Tik – tok kompatriotnya yang mengancam nempel masuk juara 2,2,3. Sehingga tidak berlebihan bila Bos murah senyum ini bisa juga disebut sebagai rajanya kenari bersama sentuhan tangan dingin Mr. Fendy sebagai juru poles lapangannya.
Pada even sebelumnya di Cindelaras Award 3 Bontang Tik-tok juga menyabet predikat terbaik kenari kecil sedangkan Meteorya hanya kalah tos untuk jadi yang terbaik kenari bebas. Melihat dua materi kenari andalan H. Helmi yang sedang on fire dengan seabrek prestasinya bisa dikatakan kelas wahid di kelasnya baik di kandang atau luar kandang pantang kendor untuk terus berprestasi. “Betul mas, kenari kita lagi on fire jadi hampir tiap minggunya bisa masuk koncer, yah lumayan bisa buat nambahin point tim disaat gacoan lainnya sedang kendor,” seloroh H. Helmi Antasari SF.
Memang sebagai pemain yang mendeklarasikan sebagai Single Fighter sejati harus menguati armada tempurnya tidak berpaku pada satu jenis burung saja. Tidak hanya bermodal kenari saja H. Helmi untuk mengarungi kompetisi yang semakin ketat dan rapat ini, ada cucak hijau andalan lawas Alas Purwo yang juga ikut nampil dalam kejuaraan GASS JS masuk koncer 7,5,7,4, cucak hijau lainnya Ningrat, Kuntil. Pada kelas murai borneo juga ada nama Horror, Huru-hara, Pelakor yang ikut meramaikan kejuaraan.
“Masuk berapapun tidak jadi soal tetap happy, yang terpenting intinya kami bersama kru Antasari SF ingin terus menjalin silaturahmi dengan gantangan manapun. Namanya juga hobi jadi kalah menang tidak jadi soal yang terpenting fairplay,” tutupnya. *mea5