Connect with us

Perkutut

H.Ahmad Riadi Pamekasan dan Digo BF Lumajang, Serbu JBM Malang, Delapan Produk Unggulan Berhasil Diboyong

KONBUR Tayang

:

Tidak salah jika banyak yang mengatakan bahwa JBM Bird Farm menjadi jujukan kung mania. Farm yang berlokasi di Bululawang Malang hampir setiap hari menerima tamu, baik dalam rangka silaturrahmi ataupun mencari perkutut untuk dilombakan dan juga akan dijadikan bahan materi ternak.

H.Ahmad Riadi dan Digo BF serbu markas JBM Malang

“Alhamdulillah sampai saat ini JBM masih menjadi tempat silaturrahmi dan juga lokasi bagi kung mania untuk mencari burung. Ini semua adalah berkat rahmat Allah SWT yang diberikan kepada saya lewat ternak perkutut bernama JBM Bird Farm Malang,” terang Abah Faisol Syafiie.

Hari ini, Sabtu 23 Oktober 2021, Abah Faisol kembali menerima tamu. Mereka adalah rombongan H.Ahmad Riadi Pamekasan dan rombongan Digo Bird Farm Lumajang. Kedua rombongan tersebut mengaku sudah merencanakan acara silaturrahmi jauh-jauh hari dan sudah menginformasikan pada tuan rumah.

Silaturrami Abah Faisol bersama kung mania

H.Ahmad Riadi mengaku bahwa kedatangannya punya banyak tujuan. ”Kedatangan saya ke JBM banyak perlu, jadi bukan cuman urusan burung perkutut tapi juga silaturrahmi dan kepentingan lain. Pertama saya sudah lama ingin kenal dengan Abah Faisol Syafiie karena orang-orang saya di Kalimantan sering cerita tentang beliau,” jelas H.Ahmad Riadi.

Lebih lanjut dikatakan bahwa sosok Abah Faisol yang didengar H.Ahmad Riadi adalah figur yang ramah dan rendah hati. Masih menurut H.Ahmad Riadi, keramah-tamahannya dan cara menyampaikan ceramah mudah di mengerti oleh masyarakat awam. Begitu juga cara memberikan nasehat kepada para jema’ahnya agar memperbaiki hidup.

Abah Faisol (kiri) bresama H.Ahmad Riadi Pamekasan

Sholat tepat waktu cara-cara menyempurnakan wudhu’ serta agar jauh dari fikiran-fikiran hasut, iri hati dan larangan-larangan Allah SWT lainnya serta ajakan untuk memperbanyak dzikir, sholawat, istiqfar dan banyak membaca Al-Qur’an. “Makanya saya tertarik ingin segera bertemu dengan Abah Faisol,” ungkap Kepala Desa Pangereman Pamekasan.

Begitu sampai di markas JBM dan bermalam disana, H.Ahmad Riadi menyaksikan sendiri bagaimana sosok Abah Faisol. “Ternyata betul apa yang disampaikan orang-orang tentang beliau. Selama berada disana, saya banyak menimba ilmu dari beliau, saya salut cara memperlakukan tamu yang datang,” sambung H.Ahmad Riadi.  

Hepi Digo sungkem pada Abah Faisol JBM

Dikatakan olehnya bahwa rasa salut itu terjadi ketika Abah Faisol menerima tamu dengan jumlah yang tidak sedikit. “Sekali lagi saya salut melihat cara beliau menemuai tamu yang berdatangan silih berganti dan dari mana-mana. Hati saya berbicara kok bisa Abah Faisol Syafiie menemui semua tamunya sebanyak itu dan bisa ditemui dengan sempurna tanpa pandang bulu,” tambah Klebun Pangereman lagi.

H.Ahmad Riadi tidak heran jika JBM menjadi lokasi yang banyak diserbu oleh kung mania.”Saya tidak heran kalau burungnya diserbu oleh semua orang dan bukan hanya pemain lapangan saja, orang yang bukan pemain juga berebutan untuk mndapatkan ring JBM. Wallohu a’lam. Mereka bawa amplop yang tidak sedikit,” kata H.Ahmad lagi.

H.Ahmad Riadi dDeal 6 ekor perkutut unggulan JBM

Di markas JBM pula H.Ahmad menyaksikan sendiri bagaimana kung mania antri untuk mendapatkan produk ternak disana. Bahkan Samhaji, rekan H.Ahmad bingung menyaksikan hal itu. “Ada teman saya namanya Samhaji bingung melihat banyaknya orang kesini beli burung, makanya saya tidak heran jika produk JBM laris manis meski jumlah kandang sebanyak 400 kandang,” katanya lagi.

Sampai akhirnya H.Ahmad Riadi deal untuk membawa pulang produk JBM sebanyak enam ekor piyik dengan nilai transaksi Rp 70 juta. “Alhamdulillah saya dapat burung bagus dari JBM, mudah-mudahan bisa dibuat lomba dan bisa juara,” harap H.Ahmad Riadi. Selanjutnya rombongan Digo Bird Farm yang sedari tadi ikut memantau burung juga mendapatkan dua ekor dengan nilai transaksi Rp 20 juta.

Suasana di kediaman Abah Faisol JBM Malang

“Kami datang kembali ke JBM dalam rangka silaturrahmi dan juga ambil burung buat lomba. Saya merasa cocok dan pas dengan produk JBM. Saya salut dengan apa yang dilakukan Abah Faisol ketika difitnah, beliau hanya senyum tanpa berusaha membalas bahkan Abah seringkali mengucapkan Alhamdulillah ketika difitnah,” ungkap Hapi Digo Lumajang.

Copyright © 2022 Media Agrobur. All Right Reserved.