Lomba
Gelaran M4 Taruna Jaya BC Jember: Ngekek Super Panjang, LB Tobat Hattrcik, Ijo Recoba Double Winner
Agenda rutin M4 yang dikemas spesial oleh Mr.Giarto bersama kru Taruna Jaya BC, benar-benar jadi pestanya kicaumania arus bawah. Lihat saja, sekitar 750 kicaumania baik atasnama Team/Bird Club (BC) maupun sebagai Single Fighter sejati. Hari Minggu 22 September 2019 kemarin, kumpul satu titik di gantangan Taruna Jaya BC Dukuhmencek Jember.
Dan meskipun yang hadir didominasi oleh kicaumania akar rumput. Namun jago-jago yang turun, rata-rata punya kualitas mumpuni dan mampu perfom bagus di sini. Begitu pula dengan tim juri independent yang mengawal agenda M4 ini. Meskipun dari kelas bawah, tapi kinerja mereka cukup profesional.
“Alhamdulillah, ini semua berkat dukungan dan kerjasama dari semua peserta yang hadir. Dan terima kasih kepada semua peserta yang sudah percaya dengan keputusan tim juri Taruna Jaya. Karena sejak awal kami bersama tim juri sepakat, untuk kerja lurus tanpa melihat burung itu punya siapa,” terang Mr.Giarto komandan Taruna Jaya BC.
Kalau memang saat itu ada burung kerja bagus, tambah Mr.Giarto, ya harus dinilai bagus sesuai kualitasnya. Begitu sebaliknya, kalau memang, jelek ya jangan dipaksakan untuk masuk nominasi juara. “Karena itu akan merusak semuanya, baik acara lombanya maupun masadepan gantangan itu sendiri,” imbuh Mr.Giarto.
Dengan komitmen fair play, menilai burung sesuai kualitasnya, baik materi dan variasi lagu, irama, volume serta durasi kerja burung. Dan bukan menilai burung karena ada kepentingan lainnya. Tim juri sukses mengawal gelaran M4 cukup lancar, kondusif dan tanpa ada kendala apapun.
Bahkan ada beberapa jago yang tampil luar biasa di hadapan tim juri. Seperti di kelas Love Bird Dewasa A, Tobat yang jadi andalan Mr.Pom Pom dari Sobo Cafe SF. Jago yang punya mental fighter sejati itu betul-betul bikin heboh. Dengan mempertontonkan ngekek super panjang durasi sekitar 1,5 menit lebih, plus volume lantang dan rapat.
Tobat berhasil mengumpulkan total poin tertinggi, setelah bersaing ketat dengan jago-jago LB tangguh lainnya. Sehingga tak keliru, kalau tim juri memberi koncer A mutlak pada Tobat. Dan memang layak Tobat jadi yang terbaik pertama di sesi LB A, karena memang total poinnya sudah tak terkejar oleh pesaingnya.
Begitu juga saat tarung di dua sesi LB berikutnya, aksi Tobat masih sulit dibendung oleh para pesaingnya. Terbukti, di dua sesi LB tersebut, Tobat berhasil memborong semua tropy juara satunya. Dan dengan mengoleksi tiga juara1 (hattrcik), Tobat berhasil memboyong tropy The Best Love Bird dewasa.
“Meksi di sesi LB B dan LB C, kerja tobat tidak seperti yang pertama. Tapi saya puas, karena Tobat masih bisa membawa pulang tiga tropy juara 1 dan 1 tropy The Best yang kebanggan setiap pemilik. Ya mudah-mudahan, performa Tobat bisa tetap stabil saat turun di lomba-lomba lainnya,” bangga Mr.Pom Pom.
Dan burung hebat lainnya yang hari itu mampu tampil dengan performa terbaiknya. Di kelas Cucak Hijau ada nama Densus 88, jago andalan Mr.M Rizal ini mampu mencuri podium pertama di kelas Cucak Hijau A. Tapi sayang di dua sesi Cucak Hijau berikutnya, ada jago hebat yang sukses menuai prestasi gemilang.
Adalah Recoba, jago ijo handal yang diusung Mr.Rofik. Tarung ngotot satu titik dan rajin melepas lagu roll dengan variasi komplit plus tembakan-tembakan panjang. Recoba berhasil memaksa tim juri, untuk memberi bendera koncer A mutlak dua kali, di cucak hijau A dan B (double winer), serta menobatkan Recoba sebagai ijo terbaik.
Gelaran M4, selain menyajikan pertarungan seru di kelas LB dan Cucak Hijau. Di kelas Murai Batu (MB), juga tak kalah ramai dan ketat. Bahkan ketatnya persaingan di kelas ini, sampai-sampai tak ada jago yang mampu mendominasi tropy juara 1. Terbukti, dari tiga sesi MB, tropy juara satunya direbut oleh tiga jago yang berbeda.
Lihat saja, di MB A, Osaka milik Mr.Sobri yang berhasil mencuri podium pertamanya. Namun di sesi MB B, giliran Siluman milik H.Heru yang sukses mengunci tropy juara satunya. Dan di MB C, tropy juara satunya berhasil direbut leh Surya yang milik Mr.Imam. Namun dari ketiga jago tersebut, Osaka yang paling beruntung, karena tropy The Best berhasil diboyongnya.
Itulah burung-burung hebat yang sukses di gelaran M4 kali ini. Dan untuk mengetahui nama-nama burung hebat lainnya yang masuk nominasi juara, di klik link daftar juara di bawah ini. Terakhir, semua kru serta tim juri yang bertugas, tak lupa mohon ma’af bila disepanjang acara ada hal-hal yang kurang berkenan di hati kicaumania.
“Betul, sekali lagi saya mohon ma’af, jika masih banyak kekurangan. Kedepan, kami bersama kru panitia dan tim juri, akan berusaha maksimal untuk memberikan yang terbaik kepada semua peserta. Karena prinsip Taruna Jaya, jika peserta senang kami juga ikut senang,” tutup Mr.Giarto yang sering memberi bonus kejutan di setiap kemasan lombanya. *agrobur2.