Connect with us

Perkutut

Duel Maut di Badung Ceria Cup LPB Seri IX 17/11 di Sanur: Mandala Versus Buldozer, Anak Naga Versus Bupati

KONBUR Tayang

:

de
MANDALA-BULDOZER: Bersaing Ketat Rebut Podium Utama di LPB Seri IX
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

MENJELANG detik-detik terakhir Liga Perkutut Bali 2019, dimana penutupam akhir dilangsungkan di bulan Desember, persaingan para kandidat untuk mengejar poin semakin sengit. Seperti tampak pada perhelatan konkurs LPB seri IX bertajuk Badung Ceria Cup, Minggu, 17 November 2019 di lapangan Pengwil P3SI Bali di Sanur.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement
de
H ANANG AMG: Kawal Langsung Mandala di Lapangan

Duel maut tampak di kelas dewasa senior antara Mandala debutan H Anang AMG dengan Buldozer sang kandidat burung terbaik dewasa senior LPB 2019 milik H Salim Andriyanto. Begitu juga pertarungan panas di kelas piyik yunior antara pendatang baru Anak Naga debutan Made Mindradjaja versus Bupati milik Wayan Rudiana yang sudah berturut-turut moncer di LPB sebelumnya. Adu tetasan juga terjadi di kelas piyik hanging yang menempatkan Maruti sang pendatang baru naik podium utama.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement
de
H SALIM ANDRIYANTO: Sang Empunya Buldozer Memandu Kandidat Burung Terbaik Senior LPB Ini Memanggung

Di kelas dewasa senior, ada 6 gaco yang berhasil menembus tiga warna di babak pertama. Di antaranya Irama bernomor punggung 09 milik Hariyanto, di sebelahnya ada Mandala di nomor gantangan 10 debutan H Anang AMG, Sutradara milik Susanto, Putra Besuki milik Kyai Muhaimin, Buldozer yang bertengger di nomor 39, dan Sabda Alam di gantangan 42.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement
de
MANDALA: Sabet Juara I Dewasa Senior Setelah Quatrick Tiga Warna

Memasuki babak kedua hanya tiga kontestan yang bertahan dengan suara tiga warnanya yakni Mandala, Putra Besuki dan Buldozer. Hadir Meriam milik Susanto yang sempat tertinggal di babak pertama berhasil melaju dengan meraih tiga warna.

de
H ANANG AMG: Diguyur Air Setelah Antarkan Mandala Moncer

Istirahat makan siang, cuaca semakin memanas. Namun Putra Besuki dan Buldozer yang doyan panas semakin santer mengeluarkan anggungan terbaiknya. Dikawal langsung H Salim Andriyanto, Buldozer pelan tapi pasti meraih tiga warna usulan begitu juga Putra Besuki. Mandala yang sedikit terganggu oleh suara ketukan tukang yang lagi bekerja sempat tidak mau bunyi di awal babak ketiga. Namun pelan-pelan Mandala melantunkan suara terbaiknya, terlebih lagi sang empunya H Anang terus memandu Mandala agar mau berbunyi. Alhasil, koncer tiga warna ditancapkan detik-detik jelang peluit dibunyikan.

de
IRAMA: Debutan Hariyanto Moncer di Senior

Babak keempat menjadi penentu tiga kontestan antara Mandala, Buldozer dan Putra Besuki. Panas yang menyengat benar-benar mengganggu kinerja burung. Namun Mandala kembali unjuk suara. Koncer tiga warna pun diperolehnya. Kali ini Putra Besuki menyerah hanya mendapat koncer sedangkan Buldozer masih bisa meraih dua warna hitam. Dan justru Meriam di gantangan 28 berhasil menembus tiga warna. Namun Mandala yang hattrick tiga warna berhasil menempati posisi puncak disusul Buldozer di tempat kedua.

de
PUTRA BESUKI DAN BALI MISTIC: Unggul di Kelas Dewasa Yunior

Kehadiran Putra Besuki bercincin Putra Besuki milik Kyai Muhaimin di kelas dewasa yunior memanaskan pertarungan di gantangan pojok tenggara. Tidak ada yang sanggup mengantongi bendera tiga warna di babak pertama. Namun di babak kedua, Putra Besuki berhasil melaju meraih tiga warna bersama Laskar Pelangi di gantangan 87 setelah sebelumnya hanya mendapat koncer.

de
JAWARA DEWASA YUNIOR: Putra Besuki Terdepan

Memasuki babak ketiga ada tiga gaco yang menunjukkan perfoma terbaiknya. Selain Putra Besuki yang kembali tampil ciamik ada Bali Mistic yang diasuh H Salim Andriyanto bersama Marlena milik H Yusuf yang mengantogi tiga warna. Namun Putra Besuki memastikan kemenangannya setelah di babak keempat kembali mempertahankan perfomanya dan berhasil meraih tiga warna. Di posisi runner up disabet  Bali Mistic disusul Marlena di tempat ketiga.

de
ANAK NAGA: Debutan Mindradjaja Bersinar di Piyik Yunior

Duel maut kembali terjadi di kelas piyik yunior. Kehadiran Anak Naga debutan Made Mindradjaja yang berhasil menunjukkan anggungannya yang ciamik membuat lawan-lawannya harus ekstra keras memanggung. Di babak pertama Anak Naga yang berada di gantangan 101 langsung menembus tiga warna plus usulan. Berapa kali Anak Naga dipantau untuk dinaikkan, sayang peluit tanda berakhir dibunyikan.

de
WAYAN RUDIANA: Terima Trofi Atas Penampilan Bupati dan Walikota

Memasuki babak kedua Anak Naga semakin edan. Juri pun akhirnya memberikan bendera tiga warna hitam sesuai kualitas yang ditunjukkan di lapangan. Namun Anak Naga dipepet oleh beberapa kontestan yang juga tampil dengan kualitas suaranya. Seperti Raden Mas (109), Walikota (119), dan Bupati di gantangan 133.

de
JAWA PIYIK YUNIOR: Anak Naga Terdepan, Bupati Runner up

Setelah istirahat siang, para kontestan kembali bertarung. Sedikit sekali gaco yang tampil perfoma. Hanya Bupati yang berhasil menembus bendera tiga warna dan bahkan di babak keempat Bupati kembali kokoh dengan bendera tiga warna. Anak Naga yang tampil sempurna di babak pertama, dan kedua dengan tiga warna hitamnya berhasil menempati posisi puncak disusul Bupati di tempat kedua dan Walikota di posisi ketiga.

de
MARUTI: Ring dari Peternak Jembrana Unggul di LPB IX

Tanpa dinyana, dominasi Kaswari di kelas piyik hanging diambil alih oleh Maruti yang diusung Putu Maruti Negara. Digantang di nomor 37 Maruti berhasil berturut-turut di babak pertama dan kedua meraih tiga warna sehingga menempati posisi puncak.

de
SAPUJAGAT: Tetasan Maestro Bali Moncer di Piyik Hanging
de
JAWARA HANGING: Maruti Terdepan, Sapujagat Ciamik

Namun ada Sapujagat tetasan Maestro Bali milik H Salim Andriyanto yang juga menunjukkan kualitas suaranya yang sempat menembus tiga warna di babak ketiga. Baru di posisi ketiga disabet tetasan Kaswari bernama Raja Sawer yang diusung Mislan.

de
SERAHKAN DOORPRIZE: H Salim Serahkan Doorprize TV Led

Seperti biasa di akhir lomba, berbagai barang diundi yang merupakan sumbangan dari kung mania Bali di antaranya dari H Salim Andriyanto, Gustu Adipati, Mindradjaja, Susanto, Adi BF, Made Widiana, Adnyana DNA, Fery DM dll yang salah satunya diserahkan H Salim berupa TV Led.

de
H SALIM: Juga Tak Luput Kena Guyuran Air

Para juara selain mendapat trofi juga guyuran air yang selalu menjadi ritual akhir. Tak terkecuali siapa pun akan terkena guyuran air dari peserta yang hadir. Kemarin H Anang AMG harus berbasah-basah karena Mandala berhasil moncer, begitu juga Kyai Muhaimin, H Salim Andriyanto, Putu Maruti, Wayan Rudiana hingga H Achmad Thosan. Hanya Made Mindradjaja yang luput dari guyuran air meski Anak Naga meledak di piyik yunior lantaran sang empunya mendahului pulang karena ada acara mendadak.

de
ANAK NAGA: Raih Bendera Tiga Warna Disaksikan Sesepuh Perkututan Bali

Segenap panitia yang diwakili H Achmad Thosan mewakili juri dan panitia mengucapkan terimakasih kepada seluruh kung mania yang sudah berkenan hadir begitu juga kepada kung mania yang sudah memberikan sumbangan doorprize seraya memohon maaf jika ada hal-hal yang kurang berkenan. *agrobur3

de

Copyright © 2022 Media Agrobur. All Right Reserved.