Lomba
Dt Delta Pandawa Dan Penipu SF Juara Umum Di Gelaran Sedino Bress Cucak Hijau Bersama Cak Mariono Perkasa BC Sidoarjo
Memanfaatkan hari libur nasional Natal 25 Desember 2020, ternyata cukup sukses menarik simpati para kicaumania untuk hadir digelaran Sedino Bress Cucak Hijau Bersama Cak Mariono yang dihelat di Gantangan Perkasa BC lebih maju dari biasanya.
Gelaran yang dimulai sejak Pkl.14.00 wib inipun berhasil menghantarkan Penipu SF yang dikomandani oleh Abah Kirun berhasil keluar sebagai juara umum SF diakhir lomba, sedang untuk trophy juara umum BC lagi lagi berhasil di boyong oleh pasukan Dt Delta Pandawa yang cukup mendapat banyak simpati dari para kicaumania yang hadir mengiagat pada hari Minggu 27 Desember 2020 besok akan menggelar lomba.
Lomba sendiri berjalan lancar sejak awal hingga lomba berakhir, dikelas Murai Batu ada Jarwo, yang sukses mencuri perhatian para juri yang bertugas tampil ngotot sejak awal lomba gaco pendatang baru milik Abah Muji yang mengusung bendera Dt Delta Pandawa inipun akhirnya berhasil menempati podium juara 1 saat berlaga dikelas Murai Batu A.
Tak hanya menghantarkan Jarwo Abah Mujipun juga sukses menghantarkan New Rembez yang juga berhasil menempati podium juara hingga beberapa kali, Bahkan New Rembez juga berhasil memboyong sangkar sebagai hadiah utama saat berlaga dikelas BOB Cucak Hijau yang digelar disesi pamungkas gelaran kali ini.
Penampilan apik juga sukses dipertontonkan oleh Raden yang turun dikelas Lovebird L1, langsung tancap gas sesaat setelah digantang gaco inipun nyaris saja menyapu bersih dua kelas yang dibuka oleh panitia, sayang saat kembali diturunkan disesi kedua Raden harus puas berada di posisi runner up. Disesi ini Raden tidak mendapatkan musuh jadi kerjanya kurang maksimal ungkap Risky yang dipercaya oleh Abah Gombes untuk membawa Raden ditiap gelaran.
Ruby mewakili crew juri dan panitia yang bertugas menyampaikan banyak terima kasih kepada para kicaumania yang sudah berkenan hadir dan mensuport gelaran kali ini, dan tak lupa iapun menyampaikan permintaan maaf bila mana pada saat gelaran berlangsung masih ada kekurangan baik itu disengaja ataupun tidak ungkapnya diakhir lomba.