Dipinang FA Jaya Cilegon, Raja Alam Koleksi Tono DMT BF Depok Langsung Moncer di Serang Banten

Akhirnya perkutut Raja Alam koleksi Tono DMT pindah tangan ke FA Jaya Cilegon. Tidak sia-sia, baru sepekan dipinang burung jebolan DMT BF Depok ini langsung  moncer disebuah gelaran Pengda Serang, Banten, Minggu (12/12) lalu.

Dilihat dari rekam jejak prestasi burung ini memang sudah terbilang mapan. Prestasinya sudah lumayan banyak. Sebelum jatuh ketangan FA Jaya, Raja Alam sempat moncer juara digelaran Komunitas Perkutut Utara di Lapangan Superman, Rorotan Cilincing Jakarta Utara , Sabtu (4/12)

Sepekan kemudian, burung langsung dipinang FA Jaya. Padahal, sebelumnya  Raja Alam sempat dipantau sama H Mahfudi yang juga meminatinya, namun harganya belum cocok.  Sang pemilik masih enggan melepasnya.

Dan akhirnya FA Jaya yang beruntung meminangnya. Sayangnya keduanya enggan menyebut angka nominal berapa maharnya. “Pokoknya lumaya fantastis,” ungkap Tono.

Jaya sendiri bukan orang baru dikomunitas kung mania tanah air. Di tahun 1990an namanya pernah mengorbit bersama burung jawaranya bernama Matahari. Sempat absen lama ke lapangan, belakangan dia mulai eksis lagi.

Raja Alam kini sudah resmi dipinangnya.    Kemudian burung yang baru dibelinya dia mainkan dieven Serang, dan sukses sebagai juara pertama. Kemenangannya semakin menegaskan kestabilan prestasi Raja Alam.

Menjadi bukti, burung kualitas tidak hanya didominasi peternak besar. Produk ternakan DMT BF Depok milik Tono meskipun jumlahnya terbatas  namun sudah nyata kualitasnya.  Bahkan, DMT BF tidak hanya melahirkan Raja Alam, tapi juga masih ada Bejo. Duet Raja Alam dan Bejo tak lain hasil ternakannya.

Ditangan Tono keduanya menguasai podium juara dikelas Dewasa Senior dan Yunior. Bahkan, keistimewaan Raja Alam ini yang akhirnya membuat FA Jaya kepincut untuk meminangnya.

Bahkan, ketika meminangnya FA Jaya tanpa menawar lagi langsung membayar cash secara tunai, pasalnya dari rekam jejak prestasi Raja Alam yang masih  tergolong burung muda ini  stabil dijalur juara.

Hampir setiap pekan belakangan ini selalu menempati rangking teratas dideretan daftar juara. Di Pengda Depok  sendiri sudah mengantongi 3 gelar juara pertama, Di Bogor dua kali juara pertama, di Majalengka pun prestasi yang sama, juga di Bandung  selanjutna dieven Lapangan Superman Pengda Jakarta Utara. Dan digelaran Serang moncer kembali ditangan pemilik barunya ini.

Ada kisah menarik, dari silsilah nama burung tersebut yang dinamainya Raja  Alam. Menurut sang pemilik, burung yang terlahir  dari kandang DMT K-7 juga bermaterikan DMTxDMT ini pernah lepas dari kandang umbar, dua hari tidak pulang. Dan sang pemilik, saat itu sudah pasrah burung  dianggap hilang. Tapi ternyata akhirnya kembali lagi.

“Alhamdulillah ketika itu burung datang lagi ke rumah, masih rezeki. Karena dua hari diluar ya dinamain Raja Alam,” kenang pria yang juga Ketua P3SI Pengda Depok yang berdomisili di Jl Tanah Baru, Blok AH 2 (bawah Mesjid) Perumahan Depok Mulya 3,  Depok, mengisahkan perjalanan burung jagoannya ini.

Produk-produk DMT saat ini berbasic indukan yang digunakannya perpaduan trah LUM 8 BF impor yang dipasangkan dengan Pandan Mas. Kemudian dikembangkan dengan materi-materi dari Cristal BF Surabaya, TOP Depok lalu dilengkapi materi-materi ternakan dari Roma BF, WI Depok dan Shasha BF, JC BF serta materi indukan lainnya.

Tapi, untuk saat ini di DMT BF lebih dominan pakai materi sendiri pengembangan produk  trah DMT BF. Hasilnya, dari materi indukan sendiri menghasilkan anakan-anakan istimewa, seperti Bejo, Raja Alam dan lainnya.  *agrobur4.