Perkutut
Dewa Suara Bird Farm Pamekasan, Disupport Penuh CTP Bangkalan, Wujudkan Mimpi Kung Mania Arus Bawah Miliki Perkutut Berkualitas
Bukan saatnya lagi untuk terus bermimpi, bagi kung mania khususnya kalangan arus bawah yang ingin memiliki perkutut berkualitas. Kendala keuangan yang mepet, kerap kali menjadi salah satu faktor yang dialami untuk merealisasikan mimpi tersebut. Akhiri semua itu dan jadikan sebuah kenyataan.
Saatnya kung mania arus bawah bisa memiliki perkutut kelas konkurs dengan bandrol yang bisa mereka gapai. bagi mereka alami. Saat ini Dewa Suara Bird Farm Pamekasan, memberikan kesempatan sebesar-besarnya dan seluas-luasnya kepada mereka yang ingin memiliki burung prospek tapi tak ada uang lebih.
Tinggalkan perasaan sedih, tataplah kabar ini dengan rasa optimis segeralah realisasikan mimpi untuk bisa mengorbitkan perkutut kelas konkurs. Imam Hidayat, pemilik Dewa Suara mengaku bahwa farm miliknya sengaja memasang bandrol murah tapi bukan murahan dengan tujuan agar para pemain ditingkat bawah bisa ikut meramaikan hobi perkutut.
“Selama ini pemain dari kalangan bawah selalu kesulitan mendapatkan produk bagus, hanya mereka yang berduit tebal saja yang bisa punya burung bagus dan lumayan, sedangkan mereka yang dari kalangan tidak ada duit banyak, harus gigit jari, makanya saya hadir untuk membantu mereka,” jelas Imam Hidayat.
Lebih lanjut disampaikan bahwa apa yang dilakukan demi melayani kung mania pemula, harga terjangkau dan murni untuk mengangkat pemula agar punya burung berkualitas, sehingga keberadaan perkutut berkualitas tidak hanya dikuasai oleh pemain dengan dana besar. Pemain bawahpun memiliki kesempatan yang sama.
“Selama ini pemain kelas bawah hanya menjadi penyemarak hobi perkutut, saat ini sudah waktunya mereka bisa ikut berlomba, merebut peluang yang ada, sehingga semangat mereka bisa terus ada dan selalu optimis ketika berada di lapangan. Cita-cita saya sebenarnya sederhana yaitu ingin pemain kelas bawah bisa bangkit,” ungkap Imam Hidayat.
Yang pasti meski harga yang dibandrol lumayan terjangkau, bukan berarti kualitas yang dimiliki produk tersebut, ikut-ikutan berbandrol murahan. Karena yang pasti produk yang ditawarkan oleh Dewa Suara berasal dari support CTP Bird Farm Bangkalan yang mulai naik daun sebagai farm yang memiliki reputasi sebagai peternak dengan hasil unggulan.
“Alhamdulillah saya didukung penuh oleh Ra Mahmud CTP Bangkalan, seluruh perkutut yang saya tawarkan mayoritas ring CTP,” lanjutnya. Meski ada juga ring Dewa Suara yang ditawarkan, anakan dari indukan tersebut juga berasal dari CTP Bird Farm Bangkalan yang merupakan trah-trah unggulan.
Imam Hidayat melanjutkan bahwa bandrol murah yang dimaksud mulai rata-rata Rp 250 ribu sampai Rp 300 ribu perpasang. Begitu murahnya bandrol yang dipasang, sering kali ada beberapa pelanggan yang akhirnya memberikan tambahan rupiah dari harga asal dengan alasan beragam.
“Saya pernah jual burung sepasang Rp 250 ribu, ternyata sama yang beli dikasih RP 300 ribu, bahkan ada yang berani beli Rp 1 juta, mereka mengaku bahwa harga yang ditawarkan terlalu murah, saya sempat tertawa mengalami kejadian demikian,” papar Imam Hidayat. Tidak sedikit pula cerita bahagia diterima olehnya dari para pelanggan.
Pernah ada pembeli yang mendapatkan harga Rp 250 ribu, ternyata burung tersebut bagus dan ditawar orang lain dengan harga Rp 1 juta. Ada pula pembeli yang burungnya kini sudah mencapai penawaran Rp 1,8 juta. Kenyataan inilah yang membuat produk yang ditawarkan selalu ludes terjual dala, jangka waktu cepat.
“Setiap kali saya dapat kiriman dari CTP Bangkalan, burung langsung diserbu pembeli. Ada juga yang berani inden. Untuk itulah saya mencoba tambah kandang dengan materi CTP agar bisa memenuhi kebutuhan perkutut berkualitas harga terjangkau. Saat ini Dewa Suara sudah memiliki sekitar 60 petak di dua lokasi berbeda,” sambung Imam Hidayat lagi.
Namun perlu diperhatikan bahwa produk yang ditawarkan saat ini, memang dikhususkan untuk pemain kalangan bawah. “Saya dapat mandat dari Ra Mahmud CTP Bangkalan bahwa beliau ingin membantu kalangan bawah agar punya burung bagus. Jadi kami menjual burung betul-betul ke pemula, pemain atas untuk sementara belum dilayani,” tegasnya.