Connect with us

Profil

Dari Tasyakuran PBI Cabang Sidoarjo, Mulai Rapatkan Barisan dan Siap Bersinergi Dengan Pemkab

KONBUR Tayang

:

PBI Cabang Sidoarjo
TASYAKURAN PBI CABANG SIDAORJO. Guyub, rukun dan kompak.

Acara tasyakuran yang digelar oleh PBI Cabang Sidoarjo, pada hari Sabtu, 18 Desember 2021 kemarin. Jadi awal dimulainya langkah baru bagi H. Nurchozin, setelah resmi diberi amanah oleh kicaumania Sidoarjo. Sebagai nahkoda baru PBI Cabang Sidoarjo, dari hasil MUSCAB LUB tanggal 19  November 2021 lalu.

H. NURCHOZIN (KIRI). Saat memberi sambutan.

Di acara tasyakuran yang betempat di Sekretariat PBI Cab. Sidoarjo, jalan Raya Bligo no. 35 Candi, Sidoarjo kemarin malam. H. Nurchozin mengaku, kalau dirinya dipilih secara aklamasi untuk mengisi kekosongan sebagai Ketua di acara Muscab Lub. Terpaksa ia terima dengan hati ihklas, itu demi kemajuan PBI Cabang Sidoarjo kedepan.

“Ya sebetulnya, saya sudah cukup lama duduk dipengurusan PBI Cabang Sidoarjo. Dan saya sudah 5 periode jadi wakil di PBI Cabang Sidoarjo. Dan hampir 4 kali ganti ketua, semuanya gatot alias gagal total. Ya mungkin mereka tidak punya visi misi yang jelas atau loyalitas ke PBI kurang, sehingga kandas ditengah jalan,” tutur H. Nurchozin.

ACARA TASYAKURAN PBI CABANG SIDOARJO. Guna merapatkan barisan.

Dan lewat acara tasyakuran inilah, H.Nurchozin, selain mohon do’a restu dan pentunjuk kepada dua tokoh senior sekaligus penasehat PBI yang hadir malam itu, yaitu bapak Teguh bersama bapak Budi.  H. Nurchozin juga akan mulai merapatkan barisan agar PBI kompak dan kokoh. Karena ia melihat, banyak darah-darah muda potensial yang masuk dikepengurusan.

“Ya merapatkan barisan agar PBI tetap kompak itu penting. Seperti isitlah jawa, kita harus bisa medem jeruh, mikul duwur. Dimana jika ada kekurangan atau uneg-uneg masalah PBI. Saya mohon tidak dibawa keluar, tapi kita bisa bertanya kepada para senior. Ada pak Teguh, pak Budi atau kita selesaikan di forum rapat PBI, itu harapan saya,” tegas H.Nurchozin.

PUTONG TUMPENG. H.Nurchozin bersama tokoh senior Teguh dan Budi.

Selain merapatkan barisan, langkah selanjutnya yang bakal dijalankan oleh H. Nurchozin. Ketua baru PBI Cabang Sidoarjo ini juga akan bersinergi dengan Pemerintahan Kabupaten Sidoarjo. Karena menurutnya, PBI ini merupakan organasasi sayap Pemerintah yang dibawah KLH (Kementrian Lingkungan Hidup).

Dan PBI sebagai organisai yang sudah berbadan hukum, langkah awal yang akan dilakukan oleh H. Nurchozin sebagai Ketua PBI Cabang Sidoarjo. Ia bersama beberapa pengurus teras, akan melapor hal ini ke BAKESBANG Pemkab Sidoarjo. Dengan harapan bisa mendapat perhatian dari Pemkab Sidoarjo.

PENASEHAT PBI. Teguh saat memberikan sambutan.

“Betul dan jujur saja, PBI ini murni organisasi sosial, tidak ada gaji dan sentuhan dari pemerintah. Dan setelah dari Bakesbang, saya akan sowan ke bapak Bupati, bapak Polres, Kodim dan DPRD. Untuk bersinergi dengan pemerintah, dengan harapan PBI Cabang Sidoarjo bisa mendapat perhatian dari Pemkab Sidoarjo,” tandas H.Nurchozin.

Selanjutnya, tambah H. Nurchozin. PBI Cabang Sidoarjo akan membuat program jangka pendek, dengan mendata penangkar penangkar yang ada di Sidoarjo. Dan ternyata setelah kita hitung kasar, perputaran dari burung saja itu bisa di atas 5 M perbulan. Dan ini bisa mensupport program dari pemerintah kabupaten.

PANJATKAN DO’A BERSAMA. Dengan harapan VISI DAN MISI bisa terwujud.

“Dan lewat hobi burung ini, kita bisa menggerakkan ekonomi desa. Baik lewat penangkaran burung, penjual pakan dan asesoris burung. Maupun lewat pengrajin sangkar yang juga sudah tersebar luas di pelosok-pelosok Desa. Ya mudah-mudahan harapan saya sebagai ketua PBI Cabang Sidoarjo bisa segera terwujud,” pungkas H. Nurchozin, yang mengaku hanya ingin satu periode saja mengemban amanah ini. *agrobur.

Copyright © 2022 Media Agrobur. All Right Reserved.