Daftar Juara Kamis Guyub Rukun PBI 8/8 di GPAG Denpasar: Gebyar 5K Buat 1 Poleng, Rampok Hutan Melejit di Murai

ADA-ADA saja gagasan panitia Kamis Guyub Rukun untuk menyemarakkan suasana latber. Seperti yang dilakukan pada Kamis Guyub Rukun, 8 Agustus 2019 kemarin di Gantangan Puri Agung Glogor Denpasar. Dimana, panitia menggelontorkan uang tunai Rp 5 ribu buat satu bendera poleng di kelas love bird dewasa dan paud seluruh kelas.

Sontak hadiah uang tunai langsung ini menambah semangat para joki untuk berharap mendapatkan bendera poleng sebanyak-banyaknya.  Seperti di kelas love bird dewasa A, Lucia berhasil meraih 19 bendera atau mendapatkan 95K, disusul Mak Beti 15 bendera mendapat 75K, serta Biduan 14 bendera mendapat 70K dan seterusnya sampai mendapat satu bendera poleng pun berhak membawa uang 5K. Jumlah bendera poleng yang didapatkan sekaligus menentukan peringkat juara di kelas tersebut.

Di laga love bird B, Bendol 19 yang terlambat datang akhirnya berhasil menduduki posisi puncak dengan 13 bendera poleng disusul Mojoputri milik Rudi dengan 9 bendera poleng dan di tempat ketiga disabet Biru Cinta dengan 4 bendera poleng.

Begitu juga di kelas paud, para peserta tersenyum sumringah setelah mendapat uang tunai selain hadiah yang tanpa potongan. Di kelas paud A, Cement milik Mr. GP berhasil naik podium dengan 2 bendera poleng plus M2 disusul Galung debutan Gung Tut yang juga meraih 2 bendera plus M1 dan Abdel milik Mr. Santa yang juga mendapat 2 bendera poleng plus A2. Sedangkan di laga paud B hanya Temon milik Mr. Santa yang berhasil mendapat bendera poleng dan memenangkan pertarungan.

Selain kelas love bird yang eboh oleh MC Mr. Eko Gacor yang kesana kemari membagikan uang 5 ribuan buat yang berhak, juga kelas cucak ijo, cendet dan murai batu yang ramai peserta.

Di laga ijo NL milik Mr. Widhi dari Wiron SF sukses memetik kemenangan setelah tampil dengan roll tembaknya yang ngeban. Berada di sisi tengah NL begitu ngotot memainkan lagu-lagu panjang. NL dipepet Cendol Dawet yang juga milik Mr. Widhi yang juga tampil ciamik.

Di leg kedua, NL akhirnya tersingkir ke posisi kedua setelah Hokian milik Mr. Yani tampil edan memainkan roll-rollnya yang sesekali melancarkan lagu-lagu panjang. Sementara Toet-toet menempati posisi ketiga.

Di laga terpanas murai batu, tanpa diduga Rampok Hutan milik Ujang Ratna sukses  memetik hasil sempurna di tengah tampilnya gaco-gaco liga yang terus mengejar poin. Rampok Hutan yang memilih di sisi selatan sejak awal tak pernah putus memainkan rolingan, besetan dan sempat melancarkan tembakan dengan volume yang keras.

Rampok Hutan berhadapan dengan Pamungkas milik 007 Bali yang persis berada di sebelahnya. Pamungkas yang mudah terpancing oleh kehadiran juri membuat penampilannya tambah energik. Rolingan, besetan terus dikombinasikan sambil membolak-balikkan badan di tangkringan mengangguk-ngangguk seolah menantang lawan.  

Di leg kedua, Redbull yang diusung Papa Bo berhasil mengambil alih posisi puncak setelah tampil sempurna memainkan rolingannya yang nyepid disertai tembakan panjang. Rampok Hutan yang memilih di poisisi timur turun ke posisi kedua disusul Rambo di tempat ketiga.

Tak kalah seru di kelas cendet. Beberapa bonus yang diberikan dari Two Brothers semakin menambah semangat cendet mania untuk turun laga. Kemarin menetapkan Master Bali milik Hendrik menempati posisi puncak setelah tampil dengan rolingan dan lagu gerejaannya yang panjang. Namun di leg kedua Zenzo milik Indra sukses mengambil alih posisi puncak bersanding dengan Sadap milik Totok RRJ.

Masih ada kelas kenari yang ramai peserta yang menempatkan Sephia milik G Wita unggul di sesi liga. Sephia dipepet Kuda Lumping milik Gde Adi Doni dan Anti Virus yang mulai muncul.

Di laga kedua, Lakasae milik Luka B berhasil mencuri poin utama bersama Daun Surga yang berada di posisi runner up dan Anti Virus yang kembali menempati posisi ketiga.

Amar Pandawa mewakili juri dan panitia mengucapkan terimakasih kepada seluruh kicau mania yang sudah hadir seraya memohon maaf jika ada hal-hal yang kurang berkenan. *agrobur3