Perkutut
Binangun Cup Yogyakarta, Podium Pertama Jadi Milik Rasa Basa, Nahkoda Muda dan Restu Bumi
Lapangan perkutut Palihan Kulonprogo Yogyakarta, Minggu 14 14 Maret 2021 diserbu kung mania Yogyakarta dan sekitarnya. Mereka datang untuk mendukung dan mensukseskan gelaran komunitas perkutut bertema Binangun. “Hari ini Minggu 14 Maret 2021 kami menggelar even Binangun Cup. Alhamdulillah acara berjalan lancar dan sukses tanpa hambatan,” jelas Sujarwo, salah satu panitia.
Seluruh rangkaian tidak mengalami kendala apa-apa. Cuaca cerah sepanjang pernjalanan penjurian seakan mendukung acara tersebut. Kali ini panitia membuka tiga kelas yakni Kelas Dewasa Bebas, Kelas Piyik Yunior dan Kelas Piyik Hanging. Seluruh kelas yang dilombakan dipenuhi oleh peserta yang berasal dari Yogyakarta dan juga daerah lain.
Lebih lanjut Sujarwo mengatakan bahwa sukses ini merupakan bentuk dukungan yang diberikan seluruh peserta dan pihak-pihak terkait serta panitia yang sudah memberikan perhatian serta tenaga untuk menjadiksn gelaran ini berlangsung tanpa masalah. “Kami atas nama panitia mengucakan banyak terima kasih atas seluruh dukungan yang diberikan,” lanjut Sujarwo.
Susriyanto, panitia lainnya juga mengatakan hal yang sama. “Sukses dan lancar acara kami karena dukungan seluruh pihak, baik peserta, panitia dan pihak yang telah memberikan dukungan penuh,” terang Susriyanto. Empat babak yang dibuka, akhirnya memutuskan posisi kejuaraan di masing-masing kelas yang dilombakan.
Untuk Kelas Dewasa Bebas berhasil diraih oleh Rasa Basa orbitan H.Sudarto Kebumen bergelang BJL 19 yang dikerek pada nomor 72. Dilanjutkan kemudian Metropolis andalan Asep Abdullah Bantul ternakan Asoy yang menempati kerekan 67 dan Hamer andalan H.Juma’i Bantul produk NG pada kerekan 54.
Di Kelas Piyik Yunior, nahkoda orbitan H.Sudarto Kebumen ring FOX berada pada podium pertama yang dikerek menggunakan nomor 126, disusul kemudian Lamellata andalan Shorea BF Sleman pada kerekan 92 ring JNJ dan tempat ketiga ada Irama Indah amunisi Agiong Yogyakarta ring AK pada kerekan 105.
Di Kelas Piyik Hanging Restu Bumi orbitan Ardi Sorong Sleman ring Mawar Hitam yang menempati nomor gantangan 38 sebagai peraih juara pertama.. juara kedua menjadi milik Sansekerta andalan Zulman Abadi Kebumen ring WA pada gantangan 39 dan Bara Sembara amunisi Edi Suriyanto Kulonprogo ring Bara pada gantangan 09.