Lomba
Bhayangcara Cup 2019 Bontang : Dibuka Kapolresta Bontang, Tiket Terjual 1337 Lembar

“Bhayangkara Cup 2019 Bontang” yang digelar dalam rangka memperingati Hari Bhayangkara Ke-73 tahun 2019, Minggu (14/7) di Lapangan Tenis Polres Bontang berlangsung sangat meriah mulai awal sampai akhir acara. Kantor Polres Bontang yang biasanya sunyi senyap Minggu kemarin terlihat penuh sesak oleh riuhnya kicaumania yang datang dari penjuru Kalimantan Timur (Kaltim) seperti dari Bontang, Balikpapan, Samarinda, Tenggarong, Sangatta, Muara Badak, Wahau dan lainnya dengan tiket lomba yang terjual dari meja panitia pimpinan Catur sebanyak 1337 lembar. Selain itu ciri khas banjir doorprize dengan Boomnya motor yang ditawarkan panitia juga menjadi nilai lebih bagi pemain untuk datang berlomba.


Even yang bertajuk Nasional dan menginjak tahun ke-4 tergelar secara rutin di Kota Taman tersebut langsung dibuka Kapolres Bontang AKBP Siswanto Mukti, SIK, SH, M. Si dengan seremonial penggantangan burung tanda dimulainya acara didampingi Wakapolres Bontang Kompol A. Indrawan. W, SH, MH serta pejabat Polres Bontang dan tamu undangan lainnya. “Even ini adalah salah satu kegiatan yang gembira jadi jangan ada yang sedih bila burungnya belum menjadi juara. Namanya lomba pasti ada menang dan kalah jadi hal yang biasa saja dalam kompetisi karena lomba burung ini juga bertujuan untuk ajang silaturahim dari semua golongan. Selain itu even ini khususnya Polri ingin mendekatkan diri kepada masyarakat umum seperti tugas yang selalu siap melayani masyarakat luas. Kami selaku tuan rumah juga tak lupa mohon maaf bila ada pelayanan panitia yang kurang memuaskan,” tandas Kapolres Bontang AKBP Siswanto Mukti, SIK, SH, M. Si dalam sambutannya.



Juri kolaborasi Bontang, Samarinda, Tenggarong, Balikpapan, Sangatta raciikan tim panitia terbukti sangat ciamik karena dari keseluruhan jalannya lomba tidak ada protes yang berlebihan. “Kami memang menginginkan lomba berjalan secara fair play seperti ini, tidak ada pilih kasih untuk mementukan burung terbaik siapapun itu baik itu tim saya atau teman sekalipun, kalau memang layak yah silakan dikoncer, kalau tidak layak yah jangan dipaksakan. Karena lomba burung sekarang sangat kelihatan mana yang kualitas dan tidak,” tegas AKP Ibnu Tri Yuniarto S. Sos sebagai ketua pelaksana.


Persaingan pada kejuaraan sangat ketat terbukti tidak ada gacoan yang dominan dikelasnya selalu bersaing untuk saling mengalahkan sebagai juara 1, menjadikan lomba sangat menarik dan enak ditonoton sampai akhir seasion (lihat daftar juara).


Untuk juara Bird Club pada lomba itu sendiri dimenangi Pelangi BC Samarinda unggul tipis atas Spartan BC Bontang pimpinan Rony dengan amunisi andalan ada di love bird disusul Mitra Kukar BC Tenggarong. Sangkima BC pimpinan Said JRW juga ikut meramaikan lomba “Bhayangkara Cup 2019” dengan semangat. “Alhamdulillah apapun hasilnya tetap kita syukuri mas, beberapa amunisi yang masuk koncer ada di love bird, murai borneo dan cucak hijau,” terang Said JRW.


Sedangkan Melati SF Sangatta berhak menjuarai Single Fighter meninggalkan Hai SF Bontang sebagai runner up. Diakhir relase tim panitia yang diwakili Munawan tak lupa mengucapkan banyak terimakasih atas segala supportnya baik dari kicaumania dan seluruh simpatisan. “Kami mewakili panitia Bhayangkara Cup 2019 Bontang banyak mengucapkan terima kasih atas seluruh doorprizenya, serta terima kasih juga buat seluruh relasi yang telah menyumbang doorprizenya. Selain itu tak lupa seluruh panitia yang bertugas juga mohon maaf bila ada kekurangannya diarena lomba, sampai ketemu dalam even yang sama tahun mendatang,”tutupnya. *ma5

