Perkutut
Arif H.Leman Surabaya Kembali Boyong Dua Produk Unggulan WKP Bird Farm Sedati Sidoarjo

Nampaknya sampai saat ini target Arif untuk memburu calon jawara kelas konkurs belum berakhir. Setiap ada kesempatan dan informasi dimana ia bisa mendapatkan apa yang diinginkan, maka tanpa menunggu waktu lama, lokasi yang diperkirakan ada sasaran, maka akan segera didekati, dibidik dan jika sudah pas langsung ditembak.

“Sampai sekarang saya memang masih cari burung buat lomba, makanya saya masih belum mau berhenti jika belum dapat apa yang saya cari,” jelas putra tokoh senior perkutut H.Leman Surabaya. Arif mengaku tidak terlalu fanatic terhadap salah satu farm, jika memang cocok dan pas ditelinga dan hatinya, maka ia akan berusaha mendapatkannya.
Info terbaru, Arif baru saja memboyong dua produk WKP Bird Farm Sedati Sidoarjo. Tak tanggung-tanggung, produk yang ia bawa adalah dari kandang favorit yakni WKP Kandnag WK 03 yang berisikan materi indukan Trans 1110 bersama pasangannya Aqila 094. Diakui oleh Kharis WKP bahwa kandang ini menjadi buruan pembeli karena kualitas yang dimiliki.

Usia burung tersebut memang baru 4 bulan. Keistimewaan yang dipunyai produk dari kandang ini adalah volume besar, depan tengah bagus, ujung masih keluar masuk. “Saya yakin dengan perawatan yang pas, maka burung ini bisa tampil bagus saat di lapangan, makanya saya berani membawa pulang,” jelas Arif.
Kandang berikutnya yang menjadi sasaran adalah Kandang Wrangler dengan formasi indukan jantan Jupiter ex Barakuda bersama betina Father yang masih mengalir cicit Amal Sholeh. Usia burung tersebut masih 2 bulan, namun sudah menunjukkan kelasnya sebagai burung masa depan.
Karena yang pasti menurut pengakuan Arif, suara depan nganyun dan ujung bagus, sedangkan tengah masih belum kelihatan karena masih usia muda. Tetapi dirinya yakin bahwa jika sudah mengalami perubahan usia, maka apa yang menjadi harapannya bisa terpenuhi dan siap menjadi amunisi untuknya dalam menjelajah ruang konkurs tanah air.

Dikatakan oleh Arif bahwa transaksi ini bermula ketika dirinya beberapa waktu lalu mendapatkan produk WKP namun dari kandang yang lain. Ternyata kualitas yang dimiliki membuat dirinya terpesona. “Saya pernah dapat burung ring WKP dan ternyata bagus, makanya saya ingin dapat adik-adiknya dengan cara mantau langsung ke WKP,” ungkap Arif.
Sampai disana, apa yang menjadi tujuan awal berubah, saat ada suara perkutut muda mengusik indra pendengarannya. Berulang kali suara itu semakin mengganggu konsentrasinya. Sampai akhirnya ia terpikat untuk berubah haluan ingin mendapatkan produk tersebut. “Memang benar Mas Arif awalnya datang kesini untuk mantau adik perkutut yang pernah ia beli dulu,” terang Kharis WKP.

Beberapa produk kandang yang sengaja dihadapkan pada Arif untuk dipantau ternyata masuk sebagai kategori burung yang selama ini dicarinya. “Sebenarnya ada beberapa burung yang bagus dan saya senang, namun saya hanya bisa bawa dua burung dulu meski Mas Kharis mempersilahkan saya membawa semua burung yang saya suka,” jelas Arif lagi.
Dikatakan olehnya mungkin ia akan kembali lagi untuk memastikan sisa burung yang belum dipindahkan dari WKP ketempat tinggalnya. “Untuk sementara saya bawa dua ekor dulu, yang lain nanti menyusul,” sambung Arif. Kedua perkutut muda ini rencana memang akan menjadi amunisi yang bakal tampil di Kelas Piyik Hanging.
