Perkutut
Abah Faisol Syafiie, Pimpin Sholat Ghaib Buat Almarhum Abah Djainuri Sultan di Pondok Pesantren Roudlotul Falah Sampang Madura

Kepergian sang motivator hobi perkutut Surabaya, Abah Djainuri Sultan membuat banyak kung mania merasa kehilangan, salah satunya Abah Faisol Syafiie pemilik JBM Bird Farm Malang dan Pimpinan Pondok Pesantren Roudlotul Falah Barunggagah Kecamatan Tambelangan Sampang Madura.

“Innalilahi wa Inna ilaihi roji’un, saya Abah Faisol Syafiie, pimpinan Pondok Pesantren Roudlotul Falah Barunggagah Kecamatan Tambelangan Sampang Madura, mengucapkan turut berdukacita (belasungkawa) atas meninggalnya sang motivator H.Djainuri Surabaya,” terang Abah Faisol.
Sebagai rasa kepedulian kepada sesama muslim dan juga kung mania, Abah Faisol menggelar Sholat Ghaib di mesjid lingkungan pesantren tersebut bersama ratusan santri. Usai melaksanakan sholat ghaib dilanjutkan dengan acara tahlilan yang dikhususkan untuk Almarhum H.Djainuri.
“Saya bersama santri Pondok Pesantren Roudlotul Falah Barunggagah Kecamatan Tambelangan Sampang memohon ampunan kepada Allah SWT, semoga Almarhum mendapatkan tempat yang baik di sisi Allah SWT yakni Surganya Allah SWT,” harap Abah Faisol Syafiie.

Lebih lanjut pemilik JBM Bird Farm Malang ini mengatakan bahwa cara tersebut dilakukan selain untuk menghormati almarhum, juga sebagai cara pengingat kepada seluruh teman-teman kung mania di seluruh Indonesia bahwa kematian kita semakin hari makin dekat yang akhirnya yang akhirnya kita semua akan menyusul.
“Ingat wahai saudaraku semua bahwa kematian kita semakin yang pada ahirnya kita semua akan menyusul beliau. Kalau tidak siang, ya malam kita pasti meninggal juga, mudah-mudahan kita semua sadar dan menyadari bahwa kita selalu di ingatkan oleh Allah SWT lewat firmannya dalam Al-Quran bahwa setiap mahkluk yang bernyawa pasti mati,” imbuhnya.
Masih menurut Abah Faisol bahwa kita semua akan diminta pertanggungan jawab dari segala amal perbuatan kita, pertama umur kita selama selama hidup digunakan untuk apa hartanya datang (dapat dari mana dan digunakan untuk apa dan seterusnya. “Semoga Almarhum tokoh kita tergolong orang-orang yang husnul khotimah, aamiin,” tambah Abah Faisol lagi.
